Jakarta (ANTARA) - Grab memperluas layanan transportasi berbasis online khusus di Jakarta, mereka menghadirkan GrabBajay untuk memesan bajaj melalui aplikasi.
"Sebagai perusahaan teknologi yang bervisi menjawab tantangan-tantangan transportasi lokal guna mewujudkan kebebasan transportasi untuk seluruh masyarakat Indonesia," kata Kepala Kebijakan Publik Grab Indonesia, Tri Sukma Anreianno, dalam keterangan pers, dikutip Jumat.
Pemesanan bajaj secara online ini merupakan kerja sama Grab dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk menyediakn transportasi umum alternatif yang cepat untuk melewati jalur-jalur yang tidak dapt diakses kendaraan roda empat.
GrabBajay dibuat untuk membantu pemerintah mengatasi masalah pencemaran lingkungan dari kendaraan ermotor, terutama untuk mendukung program Langit Biru untuk mengurangi pencemaran udara dari kendaran bermotor.
Bajaj yang terdaftar dalam GrabBajay berbahan bakar gas.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Massdes Aroufy menyakan kerja sama ini bertujuan untuk memajukan layanan transportasi lokal dan peluang pendapatan tambahan dengan bantuan teknologi.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif Grab dan berharap integrasi kerja sama ini dapat terus berlanjut, bahkan dapat menjadi salah satu pilihan layanan transportasi favorit masyarakat maupun turis di Ibukota, dan semakin berkembang ke wilayah-wilayah lokal lain di Jakarta," kata Massdes dalam keterangan yang sama.
GrabBajay dapat diakses dari ikon GrabBike di aplikasi, saat ini layanan tersedia di lima titik di Jakarta Pusat yaitu Stasiun Kota, ITC Mangga Dua, Stasiun Mangga Besar, Stasiun Sawah Besar dan Pasar Baru.
Grab mengenakan tarif Rp3.000 per kilometer. Belum diketahui kapan GrabBajay dapat diakses, pantauan Antara, fitur ini belum ada meski pun sudah memasang pembaruan terkini aplikasi Grab.
Baca juga: Penumpang bisa gunakan aplikasi naik bajaj
Baca juga: Iring-iringan pemudik Bajaj lintasi arteri Kota Bekasi
"Sebagai perusahaan teknologi yang bervisi menjawab tantangan-tantangan transportasi lokal guna mewujudkan kebebasan transportasi untuk seluruh masyarakat Indonesia," kata Kepala Kebijakan Publik Grab Indonesia, Tri Sukma Anreianno, dalam keterangan pers, dikutip Jumat.
Pemesanan bajaj secara online ini merupakan kerja sama Grab dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk menyediakn transportasi umum alternatif yang cepat untuk melewati jalur-jalur yang tidak dapt diakses kendaraan roda empat.
GrabBajay dibuat untuk membantu pemerintah mengatasi masalah pencemaran lingkungan dari kendaraan ermotor, terutama untuk mendukung program Langit Biru untuk mengurangi pencemaran udara dari kendaran bermotor.
Bajaj yang terdaftar dalam GrabBajay berbahan bakar gas.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Massdes Aroufy menyakan kerja sama ini bertujuan untuk memajukan layanan transportasi lokal dan peluang pendapatan tambahan dengan bantuan teknologi.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif Grab dan berharap integrasi kerja sama ini dapat terus berlanjut, bahkan dapat menjadi salah satu pilihan layanan transportasi favorit masyarakat maupun turis di Ibukota, dan semakin berkembang ke wilayah-wilayah lokal lain di Jakarta," kata Massdes dalam keterangan yang sama.
GrabBajay dapat diakses dari ikon GrabBike di aplikasi, saat ini layanan tersedia di lima titik di Jakarta Pusat yaitu Stasiun Kota, ITC Mangga Dua, Stasiun Mangga Besar, Stasiun Sawah Besar dan Pasar Baru.
Grab mengenakan tarif Rp3.000 per kilometer. Belum diketahui kapan GrabBajay dapat diakses, pantauan Antara, fitur ini belum ada meski pun sudah memasang pembaruan terkini aplikasi Grab.
Baca juga: Penumpang bisa gunakan aplikasi naik bajaj
Baca juga: Iring-iringan pemudik Bajaj lintasi arteri Kota Bekasi