Purbalingga (ANTARA) - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengajak kaum perempuan, khususnya Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, ikut berkontribusi terhadap kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

"Momentum Hari Kartini menjadi pengingat atau refleksi bagi perempuan-perempuan Indonesia bahwa sebagai seorang perempuan, kita mampu berbuat, berkarya, serta berprestasi untuk masyarakat, bangsa, dan negara," katanya di Purbalingga, Minggu, terkait  peringatan Hari Kartini 21 April 2019.

Menurut dia, Raden Ajeng Kartini merupakan sosok perempuan hebat karena berjuang untuk mengangkat harkat derajat kaum perempuan dari keterbelakangan, penindasan, dan kesewenang-wenangan.

R.A. Kartini yang merupakan putri dari Bupati Jepara Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, memperjuangkan emansipasi pada zaman penjajahan Belanda agar kaum perempuan memiliki kesetaraan hak dengan pria.

Lebih lanjut, Tiwi (panggilan akrab Dyah Hayuning Pratiwi, red.) mengatakan pada era emansipasi di mana dengan kesetaraan gender, kaum perempuan memiliki keleluasaan untuk berkiprah di bidang apa saja demi mengakualisasikan jati dirinya.

"Semoga melalui peringatan Hari Kartini ini menjadi momentum bagi perempuan-perempuan Indonesia ke depan untuk bisa makin berkontribusi terhadap kemajuan bangsa," katanya.

Terkait dengan jabatannya sebagai Bupati Purbalingga, dia mengharapkan bantuan dan dukungan semua masyarakat Purbalingga untuk bersama-sama saling bersinergi membangun kabupaten itu menjadi lebih baik dan masyarakatnya lebih sejahtera.

Dyah Hayuning Pratiwi sebelumnya merupakan Wakil Bupati Purbalingga masa bakti 2016-2021 yang memenangi Pilkada Purbalingga 2015 bersama Bupati Tasdi.

Oleh karena Bupati Purbalingga Tasdi terjaring operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 4 Juni 2018, Tiwi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Bupati Purbalingga.

Selanjutnya pada tanggal 12 April 2019, Tiwi resmi dilantik sebagai Bupati Purbalingga. Dengan demikian, dia merupakan perempuan pertama yang menjadi kepala daerah di wilayah eks Keresidenan Banyumas yang meliputi Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara.  

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024