Purwokerto (Antaranews Jateng) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah menginformasikan bahwa proses pembuatan paspor calon haji asal wilayah setempat sudah hampir tuntas.

"Sudah hampir tuntas, tinggal sekitar 150 lebih calon haji yang belum mengurus paspor karena menunggu giliran," kata Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas Imam Hidayat melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Purwanto Hendro Puspito di Purwokerto, Selasa.
Dia mengatakan 150 haji tersebut berasal dari Kecamatan Gumelar, Lumbir, Ajibarang, dan Pekuncen.

Dia mengatakan sejauh ini proses pembuatan paspor berjalan lancar dan tanpa ada kendala yang berarti.

"Hanya ada sedikit kendala yakni adanya calon haji yang lupa membawa dokumen asli saat mengurus paspor di Kanim Cilacap," katanya.

Karena itu dia mengingatkan seluruh calon haji asal wilayah setempat untuk membawa suruh dokumen asli yang dibutuhkan untuk pengurusan paspor.

"Bawa dokumen asli mulai dari KTP, KK, surat nikah, akte lahir hingga ijazah guna keperluan pengurusan paspor, jangan sampai ketinggalan karena akan menyulitkan proses pembuatan paspor haji," katanya.

Sementara itu, dia menambahkan, jadwal pembuatan paspor calon haji asal wilayah setempat telah dilaksanakan mulai 18 Februari 2019 hingga 27 Februari 2019 mendatang.

Dia menjelaskan, ada sekitar sembilan jadwal keberangkatan pembuatan paspor haji.

Bagi calon haji yang sudah memiliki paspor yang berlaku, tambah dia, minimal masa berlakunya sampai tanggal 03 Februari 2020.

Kantor Kemenag Banyumas menginformasikan bahwa jumlah calon haji tahun 2019 di wilayah setempat sebanyak 1.177 orang.

Dia menjelaskan, 1.147 calon haji noncadangan berada di porsi aman provinsi Jawa Tengah, yang  berarti nomor antrian calon haji yang tercantum di Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) sudah mendapat nomor porsi.

 


Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Immanuel Citra Senjaya
Copyright © ANTARA 2024