Boyolali (Antaranews Jateng) - Sebanyak 150 siswa tingkat SMA/SMK/MA mengikuti ujian seleksi tahap wawancara calon duta seni dan misi kebudayaan pelajar 2019 Kabupaten Boyolali, yang rencana diberangkatkan ke Negara Eropa.
Kepala Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto, di Boyolali, Selasa, mengatakan seleksi siswa perwakilan duta seni Boyolali tahun ini, yang lolos tes tertulis sekarang memasuki tahap kedua, yakni wawancara.
"Dari 150 siswa yang lolos ujian tertulis yang digelar sebelumnya, pada tes wawancara nanti akan menyisakan sebanyak 80 siswa," kata Darmanto.
Menurut Darmanto, seleksi selanjutnya tes wawancara kedua nanti akan menyisakan sebanyak 50 siswa. Para siswa yang lolos wawancara kedua mengikuti tes psikologi, dan yang akan menyisakan sebanyak 16 siswa.
"Perwakilan duta seni dan misi kebudayaan pelajar Boyolali tahun ini, akan memberangkatkan 16 siswa ditambah Mbak dan Mas Boyolali, sehingga totalnya 18 peserta," kata Darmanto.
Darmanto mengatakan peserta calon duta seni yang mengikuti ujian tertulis tahun ini, totalnya sebanyak 443 siswa dari berbagai sekolah tingkat SMA dan sederajat di Boyolali. Siswa yang lolos ujian sebanyak 160 siswa, dan banyak nilai yang sama sehingga tinggal 150 siswa yang ikut seleksi selanjutnya.
Darmanto mengatakan program pengiriman duta seni dan misi kebudayaan pelajar tahun ini, yang ketujuh, dan mereka rencana dikirim ke Negara Eropa.
"18 peserta duta seni Boyolali itu, rencana dikirim ke Negara Belanda, Perancis, dan Jerman," katanya.
Program yang dicanangkan oleh Bupati Boyolali Seno Samodro tersebut, kata dia, sukses menarik minat pelajar khususnya tingkat SMA/SMK/MA guna lebih memperkaya ilmu pengetahuan untuk mengikuti seleksi agar terpilih menjadi duta seni dan misi kebudayaan pelajar ke luar negeri.
Para pelajar duta seni yang akan berangkat ke luar negeri harus melewati serangkaian tes seleksi yang terbagi dalam empat tahap. Siswa pertama seleksi administrasi, kemudian tes potensi tertulis, wawancara, dan keempat ada tes psikologi. Tes psikologi itu, rencana diikuti oleh 50 peserta yang kemudian akan dikerucutkan kembali menjadi 16 siswa menjadi tim duta seni.
Kepala Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto, di Boyolali, Selasa, mengatakan seleksi siswa perwakilan duta seni Boyolali tahun ini, yang lolos tes tertulis sekarang memasuki tahap kedua, yakni wawancara.
"Dari 150 siswa yang lolos ujian tertulis yang digelar sebelumnya, pada tes wawancara nanti akan menyisakan sebanyak 80 siswa," kata Darmanto.
Menurut Darmanto, seleksi selanjutnya tes wawancara kedua nanti akan menyisakan sebanyak 50 siswa. Para siswa yang lolos wawancara kedua mengikuti tes psikologi, dan yang akan menyisakan sebanyak 16 siswa.
"Perwakilan duta seni dan misi kebudayaan pelajar Boyolali tahun ini, akan memberangkatkan 16 siswa ditambah Mbak dan Mas Boyolali, sehingga totalnya 18 peserta," kata Darmanto.
Darmanto mengatakan peserta calon duta seni yang mengikuti ujian tertulis tahun ini, totalnya sebanyak 443 siswa dari berbagai sekolah tingkat SMA dan sederajat di Boyolali. Siswa yang lolos ujian sebanyak 160 siswa, dan banyak nilai yang sama sehingga tinggal 150 siswa yang ikut seleksi selanjutnya.
Darmanto mengatakan program pengiriman duta seni dan misi kebudayaan pelajar tahun ini, yang ketujuh, dan mereka rencana dikirim ke Negara Eropa.
"18 peserta duta seni Boyolali itu, rencana dikirim ke Negara Belanda, Perancis, dan Jerman," katanya.
Program yang dicanangkan oleh Bupati Boyolali Seno Samodro tersebut, kata dia, sukses menarik minat pelajar khususnya tingkat SMA/SMK/MA guna lebih memperkaya ilmu pengetahuan untuk mengikuti seleksi agar terpilih menjadi duta seni dan misi kebudayaan pelajar ke luar negeri.
Para pelajar duta seni yang akan berangkat ke luar negeri harus melewati serangkaian tes seleksi yang terbagi dalam empat tahap. Siswa pertama seleksi administrasi, kemudian tes potensi tertulis, wawancara, dan keempat ada tes psikologi. Tes psikologi itu, rencana diikuti oleh 50 peserta yang kemudian akan dikerucutkan kembali menjadi 16 siswa menjadi tim duta seni.