Magelang (Antaranews Jateng) - Tim Belgian Blue Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang, Bogor, Selasa (13/11) mengunjungi kampus Polbangtan Yogyakarta Magelang (YoMa) untuk memonitor kelahiran Roro Mendut, anak sapi (pedet) unggulan Belgian Blue pertama di kampus Jurusan Peternakan Polbangtan.
Tim terdiri atas satu tenaga medik veteriner dan dua orang dari Tim Teknis BB, Septaria Jodiansyah, S.Pt. dan Sagiman, S. ST.
Dalam kunjungan monitoring ini, Tim BET juga melakukan evaluasi dan memberikan saran-saran untuk penanganan pedet BB maupun induk, serta mengorek informasi silsilah pejantan induk pedet Belgian Blue yang baru lahir melalui TE, untuk pembuatan sertifikat kelahiran BB dari BET Cipelang.
"Kelahiran BB di Polbangtan YoMa ini termasuk dalam kategori berhasil, terlihatdari perkembangan kondisi induk dan pedet yg meningkat. Walaupun hasil Post Seksio Sesarian masih harus intens dalam perawatan, perkembangan pedet terlihat baik karena mengalami kenaikan berat badan 1,5 kg dengan suhu normal setelah 4 hari kelahiran," papar Drh. Putri Indah Ningtyas, tenaga medik Veteriner BET Cipelang.
"Keberhasilan kelahiran BB pertama ini menunjukkan solidnya Tim Transfer Embrio (TE) BB Polbangtan YoMa yang bekerja sama dengan Tim BB BET Cipelang, yang selama ini komunikasi secara intens dilakukan sejak TE sampai kelahiran ini," puji Dr. Drh. Supriyanto, MP, pimpinan TIM BB Polbangtan YoMa.
Pedet Belgian Blue berjenis kelamin betina yang lahir bertepatan dengan Hari Pahlawan tersebut dinamai Roro Mendut, yang diharapkan akan menjadi bagian dari kebijakan Kementerian Pertanian dalam mewujudkan swasembada daging menuju Indonesia menjadi lumbung pangan dunia pada tahun 2045.(polbangtanyoma/tantyanuar)
Tim terdiri atas satu tenaga medik veteriner dan dua orang dari Tim Teknis BB, Septaria Jodiansyah, S.Pt. dan Sagiman, S. ST.
Dalam kunjungan monitoring ini, Tim BET juga melakukan evaluasi dan memberikan saran-saran untuk penanganan pedet BB maupun induk, serta mengorek informasi silsilah pejantan induk pedet Belgian Blue yang baru lahir melalui TE, untuk pembuatan sertifikat kelahiran BB dari BET Cipelang.
"Kelahiran BB di Polbangtan YoMa ini termasuk dalam kategori berhasil, terlihatdari perkembangan kondisi induk dan pedet yg meningkat. Walaupun hasil Post Seksio Sesarian masih harus intens dalam perawatan, perkembangan pedet terlihat baik karena mengalami kenaikan berat badan 1,5 kg dengan suhu normal setelah 4 hari kelahiran," papar Drh. Putri Indah Ningtyas, tenaga medik Veteriner BET Cipelang.
"Keberhasilan kelahiran BB pertama ini menunjukkan solidnya Tim Transfer Embrio (TE) BB Polbangtan YoMa yang bekerja sama dengan Tim BB BET Cipelang, yang selama ini komunikasi secara intens dilakukan sejak TE sampai kelahiran ini," puji Dr. Drh. Supriyanto, MP, pimpinan TIM BB Polbangtan YoMa.
Pedet Belgian Blue berjenis kelamin betina yang lahir bertepatan dengan Hari Pahlawan tersebut dinamai Roro Mendut, yang diharapkan akan menjadi bagian dari kebijakan Kementerian Pertanian dalam mewujudkan swasembada daging menuju Indonesia menjadi lumbung pangan dunia pada tahun 2045.(polbangtanyoma/tantyanuar)