karta (Antaranews Jateng) – Pebulu tangkis Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengaku akan berusaha untuk lebih sabar saat menghadapi pebulu tangkis China Shi Yuqi dalam babak perempat final Fuzhou China Open 2018.

“Kuncinya, yang paling penting adalah bermain dengan sabar. Karena sekarang turnamen ini sudah sampai di babak perempat final, lawan-lawan pasti akan semakin kuat,” kata Anthony dalam rilis yang diterima Antara di Jakarta, Kamis.

Menurut pria yang lebih akrab disapa Ginting itu, ketika sudah memasuki babak perempat final, permainan seluruh lawan akan semakin kuat dan tidak mudah untuk ditaklukkan. Sehingga dibutuhkan ketenangan dan kesabaran.

“Jadi, kalau nanti lawan memberikan bola tanggung, jangan terburu-buru untuk langsung mematikannya. Tenang dan sabar saja bermainnya,” ujar Ginting.

Lebih lanjut, peraih gelar China Open 2018 Super 1.000 itu juga mengaku akan berupaya untuk terus menjaga fokus, mulai dari awal hingga akhir permainan saat bertarung menghadapi pebulu tangkis peringka kedua dunia itu.

“Kadang saya masih suka membuat kesalahan sendiri, apalagi kalau sedang di bawah tekanan atau bahkan saat unggul. Saya berharap bisa tampil konsisten dan fokus dari awal sampai akhir permainan nanti,” ungkap Ginting.

Ginting melaju ke perempat final Fuzhou China Open 2018 setelah mengalahkan rekan se-Pelatnas, Jonatan Christie, dengan skor 22-20, 20-22 dan 21-11. Sedangkan Shi Yuqi lolos usai menumbangkan pebulu tangkis asal Jepang Kazumasa Sakai dengan skor 21-10, 21-17.

Ginting dan Shi tercatat sudah pernah bertemu dalam tiga kejuaraan, namun Ginting belum pernah menang dari pebulu tangkis tuan rumah tersebut. Di level junior, Ginting pernah dikalahkan Shi pada turnamen World Junior Championships 2014 dengan skor 19-21, 15-21.

Kemudian, pada ajang German Open 2018, Ginting dikalahkan Shi lewat permainan tiga gim dengan skor 17-21, 21-18 dan 18-21. Terakhir, Shi kembali mengalahkan Ginting dengan skor 21-14, 21-23 dan 20-21 dalam perhelatan Asian Games 2018.
 

 


Pewarta : Rr. Cornea Khairany
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024