Purwokerto (Antaranews Jateng) - Bupati Banyumas Achmad Husein menggagas pengoperasian bus pariwisata gratis dengan memanfaatkan armada milik Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, guna mempromosikan sejumlah daya tarik wisata di wilayah itu.
"Kita kan punya bus, masih bagus tapi sudah agak lama, sekitar tiga-empat tahun. Nanti pada bulan Desember, saya `branding` menjadi bus pariwisata," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu.
Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan menggambari badan bus tersebut dengan daya tarik wisata yang ada di Kabupaten Banyumas.
Menurut dia, bus pariwisata tersebut bakal dioperasikan dengan menyusuri sejumlah ruas jalan di dalam kota Purwokerto untuk menjemput calon wisatawan yang akan berwisata ke sejumlah desa wisata seperti Desa Karangsalam, Kecamatan Baturraden.
Kendati demikian, dia mengatakan bus pariwisata gratis itu hanya dioperasikan pada hari Sabtu dan Minggu guna melayani wisatawan yang berakhir pekan di Kabupaten Banyumas.
"Awalnya, pengoperasiannya cukup satu kali dalam sehari tapi kalau ternyata peminatnya banyak, pengoperasiannya bisa dua kali dalam sehari atau bisa terus menerus," kata Bupati.
Ia mengatakan dalam pengoperasian bus pariwisata tersebut nantinya ada semacam pos atau halte bagi calon wisatawan yang hendak berwisata ke desa wisata.
"Wisatawan yang sudah berwisata di desa wisata nantinya juga akan dijemput dan diantar ke titik kumpul atau lokasi pemberangkatan," jelasnya.
Ia mengharapkan dengan adanya bus pariwisata gratis itu, kunjungan wisatawan ke Banyumas khususnya desa-desa wisata akan meningkat.
"Kita kan punya bus, masih bagus tapi sudah agak lama, sekitar tiga-empat tahun. Nanti pada bulan Desember, saya `branding` menjadi bus pariwisata," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu.
Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan menggambari badan bus tersebut dengan daya tarik wisata yang ada di Kabupaten Banyumas.
Menurut dia, bus pariwisata tersebut bakal dioperasikan dengan menyusuri sejumlah ruas jalan di dalam kota Purwokerto untuk menjemput calon wisatawan yang akan berwisata ke sejumlah desa wisata seperti Desa Karangsalam, Kecamatan Baturraden.
Kendati demikian, dia mengatakan bus pariwisata gratis itu hanya dioperasikan pada hari Sabtu dan Minggu guna melayani wisatawan yang berakhir pekan di Kabupaten Banyumas.
"Awalnya, pengoperasiannya cukup satu kali dalam sehari tapi kalau ternyata peminatnya banyak, pengoperasiannya bisa dua kali dalam sehari atau bisa terus menerus," kata Bupati.
Ia mengatakan dalam pengoperasian bus pariwisata tersebut nantinya ada semacam pos atau halte bagi calon wisatawan yang hendak berwisata ke desa wisata.
"Wisatawan yang sudah berwisata di desa wisata nantinya juga akan dijemput dan diantar ke titik kumpul atau lokasi pemberangkatan," jelasnya.
Ia mengharapkan dengan adanya bus pariwisata gratis itu, kunjungan wisatawan ke Banyumas khususnya desa-desa wisata akan meningkat.