Bisnis kuliner paling utama rasa dan tempat, kata Arie Untung

Jumat, 12 Oktober 2018 7:59 WIB

Sidoarjo (Antaranews Jateng) - Artis sekaligus pembawa acara Arie Untung berbagi tips tentang usaha kuliner kepada pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Sidoarjo pada kegiatan "Inspirasi Horeka: Kreasi Aneka Dessert Nusantara bersama Frisian Flag" di salah satu pusat perbelanjaan di Sidoarjo, Kamis.

"Dalam bisnis kuliner itu, yang paling utama adalah rasa. Kemudian tempat, yang sebaiknya bisa digunakan untuk berswafoto, mengingat saat ini banyak anak-anak muda yang senang berswafoto," katanya di hadapan puluhan peserta.

Ia mengemukakan, sebelum membuka usaha kuliner, ada baiknya jika melakukan survei terlebih dahulu, salah satunya tentang makanan apa yang banyak diminati oleh masyarakat tempat usaha kuliner tersebut.

"Seperti tempat usaha brownis saya yang ada di Kendari, ternyata di tempat itu banyak oleh-oleh kacang methe. Jadi brownis yang dibuat mengkolaborasikan antara kacang methe dengan brownis, sehingga bisa meningkatkan kearifan lokal," ujarnya.

Ia mengatakan, jika dulu orang belajar dari pengalaman sendiri jika ingin maju dan berusaha, maka kini harus berubah, yaitu belajar dari pengalaman orang lain untuk ditiru dan dimodifikasi tentang usahanya.

"Jadi sama-sama bisa belajar dan maju dalam mengembangkan usaha kuliner yang ada di Indonesia ini," ujarnya.

Sementara itu, Head of Food Service PT Frisian Flag Indonesia, Beni Karo Karo mengatakan sesuai dengan informasi dari Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bahwa sektor kuliner menyumbang 41,4 persen dari total produk domestik bruto ekonomi kreatif Indonesia.

"Pertumbuhan industri bisnis kuliner Tanah Air memberikan peluang sekaligus tantangan bagi kami untuk dapat berinovasi dan memberikan produk berkualitas, yang disukai sekaligus sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, kehadiran produk krimer kental manis Omela dalam ukuran yang lebih besar diharapkan mampu menjawab kebutuhan pelaku industri kuliner yang ada di Indonesia.

"Pada kemasan baru ini juga lebih ramah lingkungan karena penyertaan label yang tercetak langsung pada kemasan kaleng," ujarnya. (Editor : Fitri Supratiwi).

Pewarta : Indra Setiawan
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Solo perkuat predikat sebagai kota wisata kuliner

27 April 2024 5:17 Wib

Pemkab Karanganyar gandeng swasta kembangkan wisata kuliner di Colomadu

22 April 2024 8:02 Wib

Ribuan orang kunjungi festival kuliner di Solo

02 March 2024 7:22 Wib

Sejumlah makanan tempo dulu ramaikan festival kuliner di Solo

28 February 2024 10:40 Wib

Mbak Ita imbau PKL tidak "mremo" saat masa liburan

22 December 2023 7:01 Wib
Terpopuler

Kalangan akademisi ramaikan Pilkada Surakarta

PERISTIWA - 25 April 2024 15:48 Wib

Wali Kota Surakarta gandeng sepatu lokal bantu siswa kurang mampu

PERISTIWA - 26 April 2024 13:27 Wib

Nyalanesia gandeng sejumlah pemda beri pendampingan literasi sekolah

PERISTIWA - 27 April 2024 17:07 Wib

PDAM Kota Magelang berikan subsidi masyarakat berpenghasilan rendah

PERISTIWA - 25 April 2024 15:49 Wib

Dadang Somantri berharap pekerja kompeten dan terampil

PERISTIWA - 3 jam lalu