Purwokerto (Antaranews Jateng) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyumas dan Kepolisian Resor Banyumas, Jawa Tengah, mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana damai serta sejuk selama pelaksanaan masa kampanye Pemilu 2019.
 
Ajakan tersebut disampaikan KPU Kabupaten Banyumas dan Polres Banyumas saat Deklarasi Kampanye Damai yang diselenggarakan berbarengan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Ke-63 Polisi Lalu Lintas di Gelanggang Olahraga Satria, Purwokerto, Banyumas, Minggu.

Saat ditemui di sela acara, Komisioner KPU Kabupaten Banyumas Imam Arif Setiadi mengatakan kegiatan tersebut digelar mengawali masa kampanye Pemilu 2019 yang berlangsung sejak tanggal 23 September 2018 hingga 13 April 2019.

Dalam kesempatan ini, kata dia, pihaknya mengajak masyarakat untuk ikut serta menciptakan suasana damai, tertib, sejuk selama masa kampanye Pemilu 2019.

"Deklarasi kampanye damai yang melibatkan partai politik sudah dilaksanakan di Hotel Santika kemarin (saat Sosialisasi Tata Cara Pemberitahuan Kampanye Pemilu 2019 pada tanggal 19 September 2018, red.)," katanya.

Terkait dengan pelaksanaan kampanye, dia mengatakan pihaknya mendorong masing-masing partai politik untuk bersosialisasi dengan memasang alat peraga kampanye, rapat terbatas atau dialogis, dan sebagainya.

Secara prinsip, kata dia, KPU tidak menentukan jadwal kampanye kecuali rapat umum dan pemasangan iklan di media massa yang ditentukan selama 21 hari sebelum masa tenang.

 Oleh karena itu, lanjut dia, partai politik dan calon legislatornya dipersilakan melakukan berbagai kreativitas dalam berkampanye.

Sementara itu, Kepala Polres Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Bambang Yudhantara Salamun mengatakan sesuai dengan tahapan Pemilu 2019, mulai tanggal 23 September 2018 hingga 13 April 2019 merupakan pelaksanaan kampanya.

 "Jadi, ini adalah upaya-upaya yang dilaksanakan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk mengajak seluruh elemen masyarakat, seluruh pemangku kepentingan untuk benar-benar menciptakan suasana Pemilu 2019 yang aman, damai, dan sejuk," katanya.

 Menurut dia, misi utama dari pemilu adalah membuat Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap utuh sehingga rangkaian pesta demokrasi harus benar-benar memberikan rasa aman dan nyaman untuk masyarakat.
 
Ia mengatakan dalam pesta demokrasi, semua harus merasakan kegembiraannya sehingga jangan sampai membuat perpecahan.

"Kami mengundang seluruh masyarakat Kabupaten Banyumas, organisasi masyarakat, tokoh agama, alim ulama. Kami ajak bersama-sama supaya bisa mengajak seluruh rekan-rekannya untuk menciptakan suasana pemilu yang sejuk," katanya.

Lebih lanjut, Kapolres mengakui jika kegiatan tersebut dirangkai dengan peringatan HUT Ke-63 Polantas karena pihaknya ingin menunjukkan bahwa polisi lalu lintas saat sekarang makin profesional.

 Selain itu, kata dia, pihaknya ingin memberikan pelayanan terbaik dan maksimal untuk masyarakat Kabupaten Banyumas.
 
Selain deklarasi pemilu damai, kegiatan tersebut juga diisi dengan berbagai hiburan seperti penampilan polisi cilik dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Banyumas, musik kentongan dari Satuan Samapta Bhayangkara Polres Banyumas, Zebra Band dari Satuan Lalu Lintas Polres Banyumas, dan musik dangdut. 

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024