Boyolali (Antaranews Jateng) - Sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah yaitu produsen susu olahan asal Kabupaten Boyolali menginisiasi gerakan gemar minum susu yang diikuti ratusan siswa sekolah dasar.

"Saat ini kami baru fokus melaksanakannya di Desa Singosari, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali. Ini kegiatan pertama yang diharapkan bisa dilaksanakan secara terjadwal," kata salah satu produsen susu olahan Edwien Yudhianto di sela kegiatan di Boyolali, Minggu.

Ia mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 400 siswa sekolah dasar. Menurut dia, selain dilaksanakan dalam rangka HUT RI ke-73, kegiatan tersebut juga bagian dari program pencanangan Kampung Ternak Gemar Minum Susu.

"Kegiatan ini bagian dari kepedulian kami melihat Singosari sebagai salah satu produsen susu yang cukup besar di Jawa Tengah. Bahkan dalam satu hari volume produksi susu khusus di desa ini mencapai lebih dari 5.000 liter," katanya.

Meski demikian, kondisi tersebut belum diimbangi dengan antusiasme warga baik itu anak-anak maupun orang tua untuk aktif mengkonsumsi susu.

"Masih minim sekali dalam konsumsi susunya. Oleh karena itu, dengan adanya acara ini kami sebagai pelaku usaha dalam bidang olahan susu mengajak anak-anak sekolah dan orang tua agar lebih peduli, salah satunya menyediakan susu untuk sarapan," katanya.

Selain itu, ia bersama produsen lain juga mengajari para orang tua siswa bagaimana mengolah dan menghidangkan susu supaya enak dan gizinya tidak rusak.

Ia berharap upaya rintisan gerakan gemar minum susu tersebut dapat diterima oleh masyarakat luas.

"Ini baru rintisan, harapannya makin banyak siswa sekolah yang bisa mengikuti kegiatan ini," katanya.
 

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Heru Suyitno
Copyright © ANTARA 2024