Purwokerto (Antaranews Jateng) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Banyumas menargetkan meraih 100 medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah yang akan digelar di Solo, 19-25 Oktober 2018.
"Kami dengan kesiapan yang mungkin masih ada kekurangan, kami memasuki babak prakualifikasi, alhamdulillah hasilnya kemarin setelah dihitung-hitung, kami bisa membayangkan atlet-atlet kita yang nanti akan terjun di Porprov itu ada sekitar 94 medali emas," kata Ketua KONI Banyumas Bambang Setyawan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mencanangkan agar atlet-atlet Banyumas bisa merebut 100 medali emas pada Porprov Jateng 2018 di Solo.
Ia mengatakan pihaknya akan berjuang sekuat tenaga untuk memaksimalkan hasil perolehan medali pada pesta olahraga tingkat provinsi itu.
Dia mengakui jika prestasi Banyumas mengalami penurunan setelah sempat meraih predikat juara umum pada Porprov Jateng 2005 sehingga butuh tenaga dan pikiran yang maksimal untuk bangkit kembali apapun hasilnya.
"Mudah-mudahan sesuai dengan usaha kita, walaupun sekarang kondisinya sedang di bawah. Di bawah tetapi masih 'top three' (tiga besar, red.)," katanya.
Ia mencontohkan pada Porprov Jateng 2005, Banyumas meraih predikat juara umum dengan meraih 72 medali emas namun selanjutnya mengalami penurunan meskipun masih bisa meraih medali emas dengan kisaran 60 medali.
Kendati demikian, kata dia, hingga saat ini Banyumas menjadi satu-satunya kabupaten/kota di luar Kota Semarang yang pernah meraih predikat juara umum dalam Porprov Jateng.
"Kalau kita bisa meraih 100 medali emas, ini merupakan suatu perbaikan posisi yang luar biasa berapa pun rangkingnya," kata Bambang.
Terkait dengan hal itu, dia mengatakan dalam rangka memotiviasi atlet, pihaknya berencana untuk memberikan bonus kepada peraih medali emas sebesar Rp50 juta.
Menurut dia, bonus juga akan diberikan kepada peraih medali perak maupun perunggu meskipun besarannya akan disesuaikan dengan ketersediaan dana dan banyaknya perolehan medali tersebut.
"Kita akan genjot seluruh atlet untuk bisa menjadi pemenang. Ini untuk memotivasi, karena perjuangan apapun perlu ada stimulus untuk menyemangati," katanya.
Ia mengatakan dalam Porprov Jateng 2018, kontingen Banumas akan mengikuti 40 cabang olahraga dengan salah satu andalannya renang.
Menurut dia, seluruh atlet yang akan diterjunkan tengah menjalani program desentrasilsasi dengan memusatkan latihan di masing-masing pengurus kabupaten.
"Satu bulan sebelum pelaksanaan, kami akan pusatkan latihan seluruh cabang olahraga dalam satu tempat atau sentralisasi," katanya.
"Kami dengan kesiapan yang mungkin masih ada kekurangan, kami memasuki babak prakualifikasi, alhamdulillah hasilnya kemarin setelah dihitung-hitung, kami bisa membayangkan atlet-atlet kita yang nanti akan terjun di Porprov itu ada sekitar 94 medali emas," kata Ketua KONI Banyumas Bambang Setyawan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mencanangkan agar atlet-atlet Banyumas bisa merebut 100 medali emas pada Porprov Jateng 2018 di Solo.
Ia mengatakan pihaknya akan berjuang sekuat tenaga untuk memaksimalkan hasil perolehan medali pada pesta olahraga tingkat provinsi itu.
Dia mengakui jika prestasi Banyumas mengalami penurunan setelah sempat meraih predikat juara umum pada Porprov Jateng 2005 sehingga butuh tenaga dan pikiran yang maksimal untuk bangkit kembali apapun hasilnya.
"Mudah-mudahan sesuai dengan usaha kita, walaupun sekarang kondisinya sedang di bawah. Di bawah tetapi masih 'top three' (tiga besar, red.)," katanya.
Ia mencontohkan pada Porprov Jateng 2005, Banyumas meraih predikat juara umum dengan meraih 72 medali emas namun selanjutnya mengalami penurunan meskipun masih bisa meraih medali emas dengan kisaran 60 medali.
Kendati demikian, kata dia, hingga saat ini Banyumas menjadi satu-satunya kabupaten/kota di luar Kota Semarang yang pernah meraih predikat juara umum dalam Porprov Jateng.
"Kalau kita bisa meraih 100 medali emas, ini merupakan suatu perbaikan posisi yang luar biasa berapa pun rangkingnya," kata Bambang.
Terkait dengan hal itu, dia mengatakan dalam rangka memotiviasi atlet, pihaknya berencana untuk memberikan bonus kepada peraih medali emas sebesar Rp50 juta.
Menurut dia, bonus juga akan diberikan kepada peraih medali perak maupun perunggu meskipun besarannya akan disesuaikan dengan ketersediaan dana dan banyaknya perolehan medali tersebut.
"Kita akan genjot seluruh atlet untuk bisa menjadi pemenang. Ini untuk memotivasi, karena perjuangan apapun perlu ada stimulus untuk menyemangati," katanya.
Ia mengatakan dalam Porprov Jateng 2018, kontingen Banumas akan mengikuti 40 cabang olahraga dengan salah satu andalannya renang.
Menurut dia, seluruh atlet yang akan diterjunkan tengah menjalani program desentrasilsasi dengan memusatkan latihan di masing-masing pengurus kabupaten.
"Satu bulan sebelum pelaksanaan, kami akan pusatkan latihan seluruh cabang olahraga dalam satu tempat atau sentralisasi," katanya.