Kudus (Antaranews Jateng) - Sebanyak 8.029,25 hektare tanaman padi petani yang tersebar di tujuh kabupaten di wilayah Keresidenan Pati, Jawa Tengah, diasuransikan melalui program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).
"Ketujuh kabupaten tersebut, yakni Kabupaten Kudus, Demak, Pati, Grobogan, Blora, Jepara, dan Rembang dengan luar lahan sawah yang ikut program AUTP bervariasi," kata Kepala Kantor Pembantu PT Jasindo Kudus Muhammad Yusuf di Kudus, Senin.
Dari ketujuh kabupaten tersebut, kata dia, lahan terluas untuk saat ini berasal dari Kabupaten Grobogan seluas 2.988,56 hektare tanaman padi yang ikut dalam program asuransi usaha tani padi. Sementara Kabupaten Blora tercatat 1.939,49 hektare lahan yang diikutkan dalam program asuransi.
Untuk kabupaten lainnya, seperti Kabupaten Kudus seluas 117,86 hektare, Kabupaten Demak seluas 311,16 hektare, Kabupaten Pati seluas 1.710,92 hektare, Kabupaten Rembang seluas 171,66 hektare dan Kabupaten Jepara seluas 789,57 hektare.
Belum banyaknya lahan tanaman padi yang diikutkan ke dalam program AUTP tersebut, lantaran saat ini masih memasuki musim tanam ketiga.
"Ketika memasuki musim tanam pertama, dipastikan jumlah lahan tanaman padi yang diasuransikan semakin banyak," ujarnya.
Dalam rangka meningkatkan jumlah peserta yang memanfaatkan program AUTP, PT Jasindo Kudus masih tetap menggelar sosialisasi program tersebut kepada petani di sejumlah kabupaten.
"Ketujuh kabupaten tersebut, yakni Kabupaten Kudus, Demak, Pati, Grobogan, Blora, Jepara, dan Rembang dengan luar lahan sawah yang ikut program AUTP bervariasi," kata Kepala Kantor Pembantu PT Jasindo Kudus Muhammad Yusuf di Kudus, Senin.
Dari ketujuh kabupaten tersebut, kata dia, lahan terluas untuk saat ini berasal dari Kabupaten Grobogan seluas 2.988,56 hektare tanaman padi yang ikut dalam program asuransi usaha tani padi. Sementara Kabupaten Blora tercatat 1.939,49 hektare lahan yang diikutkan dalam program asuransi.
Untuk kabupaten lainnya, seperti Kabupaten Kudus seluas 117,86 hektare, Kabupaten Demak seluas 311,16 hektare, Kabupaten Pati seluas 1.710,92 hektare, Kabupaten Rembang seluas 171,66 hektare dan Kabupaten Jepara seluas 789,57 hektare.
Belum banyaknya lahan tanaman padi yang diikutkan ke dalam program AUTP tersebut, lantaran saat ini masih memasuki musim tanam ketiga.
"Ketika memasuki musim tanam pertama, dipastikan jumlah lahan tanaman padi yang diasuransikan semakin banyak," ujarnya.
Dalam rangka meningkatkan jumlah peserta yang memanfaatkan program AUTP, PT Jasindo Kudus masih tetap menggelar sosialisasi program tersebut kepada petani di sejumlah kabupaten.