Banjarnegara (Antaranews Jateng) - Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budhi Sarwono mengajak seluruh komponen masyarakat berperan aktif menjaga situasi kondusif di wilayahnya.
"Mari bersama-sama menciptakan situasi kondusif agar tercipta iklim yang damai," katanya di Banjarnegara, Minggu.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat, untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta selalu mengedepankan rasa toleransi antarumat beragama.
Bupati juga meminta, masyarakat tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang tidak bertanggung jawab yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan.
"Mari bersama-sama menjaga kerukunan antarmasyarakat dan umat beragama, ras, dan golongan, khususnya di Banjarnegara," katanya.
Bupati mengakui, kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Banjarnegara selama ini sudah berjalan dengan baik.
Namun dia mengingatkan agar kondisi tersebut dapat terus dijaga dan dipertahankan.
Sementara itu, Kapolres Banjarnegara AKBP Nona Pricillia Ohei mengajak seluruh masyarakat di wilayah setempat untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.
"Polres Banjarnegara mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, dan potensi lainnya untuk bersama-sama petugas melakukan berbagai upaya pencegahan gangguan kamtibmas," katanya.
Sementara itu, dia juga menambahkan, pihaknya terus meningkatkan pengamanan guna mengantisipasi tindakan kejahatan khususnya menjelang Lebaran 2018.
"Jajaran Polres Banjarnegara selalu berupaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," katanya.
Dia menambahkan, pihaknya menerjunkan sekitar 250 personel guna mengamankan objek-objek vital selama Ramadhan.
"Utamanya para personel akan ditempatkan di masjid-masjid dan juga objek vital lainnya di wilayah Banjarnegara," katanya.
"Mari bersama-sama menciptakan situasi kondusif agar tercipta iklim yang damai," katanya di Banjarnegara, Minggu.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat, untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta selalu mengedepankan rasa toleransi antarumat beragama.
Bupati juga meminta, masyarakat tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang tidak bertanggung jawab yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan.
"Mari bersama-sama menjaga kerukunan antarmasyarakat dan umat beragama, ras, dan golongan, khususnya di Banjarnegara," katanya.
Bupati mengakui, kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Banjarnegara selama ini sudah berjalan dengan baik.
Namun dia mengingatkan agar kondisi tersebut dapat terus dijaga dan dipertahankan.
Sementara itu, Kapolres Banjarnegara AKBP Nona Pricillia Ohei mengajak seluruh masyarakat di wilayah setempat untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.
"Polres Banjarnegara mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, dan potensi lainnya untuk bersama-sama petugas melakukan berbagai upaya pencegahan gangguan kamtibmas," katanya.
Sementara itu, dia juga menambahkan, pihaknya terus meningkatkan pengamanan guna mengantisipasi tindakan kejahatan khususnya menjelang Lebaran 2018.
"Jajaran Polres Banjarnegara selalu berupaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," katanya.
Dia menambahkan, pihaknya menerjunkan sekitar 250 personel guna mengamankan objek-objek vital selama Ramadhan.
"Utamanya para personel akan ditempatkan di masjid-masjid dan juga objek vital lainnya di wilayah Banjarnegara," katanya.