Solo (Antaranews Jateng) - Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong perempuan melek investasi untuk masa depan keluarga yang lebih baik melalui kegiatan pameran pasar modal.

"Pada pameran ini tema yang kami usung yaitu saatnya perempuan berinvestasi. Ini seiring dengan jumlah perempuan investor yang saat ini terus meningkat," kata Kepala Kantor Perwakilan BEI Surakarta M. Wira Adhibrata di sela pameran di Kantor BEI Surakarta, Rabu.

Berdasarkan data, dikatakannya, pertumbuhan jumlah investor perempuan selama empat tahun terakhir mencapai 965 persen. Data terbaru, jika pada bulan Desember 2017 jumlah investor perempuan sebanyak 438.864 investor, pada bulan April 2018 meningkat menjadi 476.772 investor.

Menurut dia, investor perempuan juga dipandang strategis mengingat tugasnya di keluarga dalam mengatur keuangan.

"Pada dasarnya melalui pameran ini bisa menjadi sarana edukasi. Selain itu, pada kegiatan lain kami juga sering mengajak ibu-ibu rumah tangga untuk mengenal lebih dalam tentang pasar modal," katanya.

Ia juga berharap agar calon investor termasuk perempuan memaksimalkan keberadaan Kantor Perwakilan BEI Surakarta untuk melakukan konsultasi.

"Baik untuk konsultasi, meminta saran ataupun lainnya yang berkaitan dengan transaksi di pasar modal," katanya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga memberikan tips kepada calon investor, salah satunya adalah mulai berinvestasi dengan nilai kecil.

"Untuk memulai investasi cukup dengan uang Rp100.000 sudah bisa. Tidak perlu langsung berinvestasi dengan nilai yang tinggi," katanya.

Pewarta : Aries Wasita Widi Astuti
Editor : Kliwon
Copyright © ANTARA 2024