Batang (Antaranews Jateng) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa ruas Tol Pemalang hingga Semarang sepanjang 114,2 kilometer akan dibuka fungsional pada saat arus mudik Lebaran 2018.

"Tol operasional itu berarti sudah dioperasikan secara penuh, sudah layak fungsi, sehingga sudah pada tarifnya. Akan tetapi fungsional jalan sudah bisa dilewati dengan baik atau sudah berbadan tol, tetapi belum layak fungsi secara utuh dan secara teknis bisa dilewati," katanya, di Batang, Sabtu.

Ia mengatakan pemerintah menargetkan pada Mei 2018, Seksi 3 dan 4 Tol Pejagan-Pemalang sepanjang 37 kilometer bisa beroperasi, sehingga pada arus mudik Lebaran 2018 para pemudik yang menuju arah Semarang tidak lagi keluar pintu Tol Brebes Timur (Brexit).

"Kami berharap Tol Pejagan-Pemalang pada Mei 2018 sudah bisa dioperasikan atau sebelum Remadan dapat selesai pengerjaannya. Ini adalah upaya agar saat arus mudik Lebaran 2018 lebih baik dari tahun sebelumnya," katanya lagi.

Dia mengatakan pada 2018 tidak ada lagi jalur darurat di jalur tol melainkan sudah jalur fungsional dengan kondisi beton atau aspal.

Kendati demikian, kata dia, pada ruas Tol Pemalang-Batang sepanjang 39,2 km akan dilakukan percepatan pada seksi 1 dan Pemalang-Pekalongan sepanjang 17 km yang menjadi titik kritis pada ruas tersebut.

Menurut dia, dengan kondisi tanah yang masih lunak mengakibatkan pengerjaannya menggunakan teknologi khusus.

"Sekarang tiap hari 20 ribu meter kubik timbunan. Akan tetapi kami targetkan 25 ribu sampai 27 ribu kubik bisa dilakukan," katanya pula.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Zuhdiar Laeis
Copyright © ANTARA 2024