Semarang (Antaranews Jateng) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meningkatkan sinergi dengan berbagai pihak untuk mempercepat pembangunan tol laut yang melintas di daerah setempat.
"Kami siap bersinergi dengan pemerintah pusat, dan pemerintah kabupaten/kota serta dinas-dinas dan para pemangku kepentingan terkait, baik dari dinas perhubungan, kelautan, hingga perdagangan dan industri guna mempercepat pembangunan tol laut," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono di Semarang, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa tol laut merupakan upaya pemerintah dalam mewujudkan salah satu dari lima pilar kemaritiman Indonesia yaitu pembangunan infrastruktur dan konektivitas antarpulau yang membantu menumbuhkan perekonomian masyarakat, khususnya di daerah pesisir.
Menurut dia, lima pilar pembangunan poros kemaritiman salah satunya adalah konektivitas dengan cara membangun tol laut sehingga kelancaran distribusi barang dari satu wilayah ke wilayah lain ini akan mendapat dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi berbagai pihak.
"Adanya tol laut akan dapat mengentaskan kemiskinan terutama di daerah pesisir, mengingat 67 persen warga miskin di Jawa Tengah berada di wilayah pedesaan dan pesisir," ujarnya.
Mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jateng itu menegaskan, pihaknya terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di daerah pesisir dengan akan mengoptimalkan program Kartu Nelayan pada 2018.
"Kartu tersebut akan memberikan stimulus bagi nelayan dan masyarakat pesisir dalam mendapatkan permodalan dan peningkatan sumber daya manusia sehingga kesejahteraan meningkat," katanya.
"Kami siap bersinergi dengan pemerintah pusat, dan pemerintah kabupaten/kota serta dinas-dinas dan para pemangku kepentingan terkait, baik dari dinas perhubungan, kelautan, hingga perdagangan dan industri guna mempercepat pembangunan tol laut," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono di Semarang, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa tol laut merupakan upaya pemerintah dalam mewujudkan salah satu dari lima pilar kemaritiman Indonesia yaitu pembangunan infrastruktur dan konektivitas antarpulau yang membantu menumbuhkan perekonomian masyarakat, khususnya di daerah pesisir.
Menurut dia, lima pilar pembangunan poros kemaritiman salah satunya adalah konektivitas dengan cara membangun tol laut sehingga kelancaran distribusi barang dari satu wilayah ke wilayah lain ini akan mendapat dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi berbagai pihak.
"Adanya tol laut akan dapat mengentaskan kemiskinan terutama di daerah pesisir, mengingat 67 persen warga miskin di Jawa Tengah berada di wilayah pedesaan dan pesisir," ujarnya.
Mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jateng itu menegaskan, pihaknya terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di daerah pesisir dengan akan mengoptimalkan program Kartu Nelayan pada 2018.
"Kartu tersebut akan memberikan stimulus bagi nelayan dan masyarakat pesisir dalam mendapatkan permodalan dan peningkatan sumber daya manusia sehingga kesejahteraan meningkat," katanya.