Magelang (Antaranews Jateng) - Sebanyak 1.444 atlet pelajar dari berbagai jenjang sekolah di Kota Magelang mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah yang berlangsung selama 3-13 Februari 2018 dengan berbagai cabang olahraga yang dipertandingkan.

Ketua Panitia Popda 2018 Kota Magelang Catur Adi Subagyo dalam pembukaan kegiatan itu di Magelang, Sabtu, mengatakan para atlet itu terdiri atas 401 pelajar Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI), 512 pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 531 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Pembukaan Popda 2018 Kota Magelang oleh Wali Kota Sigit Widyonindito di Gelanggang Olah Raga Samapta Kota Magelang, sedangkan sejumlah arena kegiatan itu, antara lain Lapangan Abu Bakrin, Aula SMKN 1 Magelang, Lapangan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang, GOR Djarum, GOR Mandira, dan Balai Pelajar.

Berbagai cabang yang dipertandingkan, antara lain voli, panahan, bulu tangkis, taekwondo, karate, atletik, renang, sepak takraw, tenis lapangan, tenis meja, dan basket. Sebanyak 12 cabang untuk tingkat SD/MI, 15 cabang tingkat SMP/MTs, dan 15 cabang tingkat SMA/SMK/MA.

Jumlah medali yang diperebutkan 1.182 medali, terdiri atas 295 medali untuk SD/MI, 443 SMP/MTs, dan 444 SMA/SMK/MA.

"Diharapkan Popda ini menjaring bibit potensial atlet pelajar untuk pembinaan lebih lanjut, supaya bisa berprestasi di tingkat yang lebih tinggi," katanya.

Wali Kota Sigit Widyonindito mengharapkan para atlet terus meningkatkan prestasi dan mengembangkan semangat menjadi atlet yang terbaik, santun, beretika, dan bermartabat supaya kelak menjadi atlet sejati.

"Hindari hal-hal yang merusak citra atlet dan citra pelajar," katanya.

Ia juga menyatakan prihatin masih terjadinya praktik jual beli atlet antardaerah setiap kali digelar pertandingan olahraga.

Sigit meminta pembina olahraga, baik di sekolah maupun pengurus cabang, untuk sedini mungkin menanamkan kepada para atlet tentang semangat memiliki daerah dan kebanggaan terhadap daerahnya.

"Tanamkan rasa memiliki dan kebanggaan pada Kota Magelang sehingga akan tumbuh loyalitas dalam diri atlet," katanya.

Ia mengatakan program olahraga daerah berupa kegiatan yang berjenjang dan berkelanjutan harus terus dilakukan karena olahraga menjadi salah satu kekuatan untuk mengangkat nama baik daerah.

Pewarta : Maximianus Hari Atmoko
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024