Magelang, (Antaranews Jateng)  - Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengingatkan umat beragama di daerah tersebut untuk secara cerdas menyikapi tahun politik di mana masyarakat setempat akan ikut dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah pada 27 Juni 2018.

"Tahun ini mau tidak mau kita harus memilih pemimpin Jateng, pilih gubernur. Saya ingin mengajak saudara-suadara untuk berpikir cerdas," kata dia di sela perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 untuk Korpri, TNI, Polri, instansi pemerintah dan swasta, serta gereja se-Kota Magelang di Gedung Tribakti Kota Magelang, Rabu (10/1).

Sikap cerdas itu, ujar dia, sebagai hal penting agar situasi yang kondusif di daerah setempat tetap terjaga meskipun sedang berlangsung pesta demokrasi.

Ia mengingatkan bahwa pada saatnya nanti akan ada perbedaan pilihan warga atas calon kepala daerah. Hal tersebut harus dipandang sebagai biasa dalam suasana demokrasi.
 
"Sikapi perbedaan dengan pikiran yang terbuka," katanya.

Siapa pun yang terpilih sebagai Gubernur Jateng untuk periode lima tahun ke depan, Sigit meminta warga Kota Magelang untuk memberikan dukungan, terutama dalam mewujudkan visi dan misi kepada daerah tersebut.

Pada kesempatan itu, ia juga berterima kasih kepada warga karena selama dua tahun terakhir menjabat sebagai wali kota untuk periode kedua, mendapat dukungan dan bantuan dari berbagai kalangan masyarakat guna memajukan pembangunan di Kota Magelang.

"Sebaik apapun pemimpin, kalau tidak didukung rakyat, sama saja," kata Sigit.

                      Pengakuan iman
Ketua Panitia Perayaan Natal Bersama Kota Magelang Pendeta Yosafat Krisyadi mengatakan kegiatan itu salah satu bentuk pengakuan iman umat Kristiani akan Yesus Kristus sebagai juru selamat.

"Kelahiran Yesus adalah suatu momentum untuk membentuk pribadi lebih baik. Kita merindukan bumi damai dan manusia bersaudara. Mari bangun kebersamaan dengan saling menghormati dan menghargai perbedaan," kata dia.

Perayaan tersebut antara lain dimeriahkan dengan pementasan orkestra, musik keroncong, dan tarian kolosal oleh para siswa di kota setempat. (hms).


Pewarta : Hari
Editor :
Copyright © ANTARA 2024