Kudus, ANTARA JATENG - Sri Hartini dipastikan mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra untuk maju sebagai calon bupati Kudus, Jawa Tengah pada Pilkada 2018, kata Ketua Partai Gerindra Jateng Abdul Wachid.
"Kepastian bahwa dia diusung oleh partai untuk pencalonannya pada Pilkada Kudus 2018 mencapai 99 persen," ujarnya di sela-sela kehadirannya pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW Kudus serta konsolidasi keluarga besar kader Partai Gerindra Kudus di rumah aspirasi Sri Hartini di Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kudus, Jumat.
Apalagi, kata dia, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo menginginkan calon maupun wakil bupati yang amanah terhadap masyarakat maupun agama.
Selain itu, kata Wachid, calonnya juga tidak pernah melakukan tindakan korupsi.
Ia meminta, jajaran Partai Gerindra Kudus mulai mempersiapkan diri melakukan persiapan untuk pemenangan Sri Hartini sebagai bakal calon bupati Kudus.
"Saya minta jajaran struktural partai dari DPC, ranting hingga tingkat tempat pemungutan suara ditata," ujarnya.
Apalagi, kata dia, Sri Hartini juga sudah menyiapkan bekal untuk Pilkada Kudus 2018.
Ia meminta lima anggota DPRD Kudus mulai bekerja untuk memenangkan Sri Hartini.
Pada kesempatan tersebut, Abdul Wachid juga meminta komitmen jajaran pengurus Partai Gerindra dari tingkat DPC hingga pengurus ranting.
Sementara partai lain yang bakal mendukung Sri Hartini maju sebagai bakal calon bupati Kudus, di antaranya PKS, PAN dan Hanura.
"Syukur-syukur ditambah PKB dan PPP," ujarnya.
Ia optimistis ketika Sri Hartini dipercaya masyarakat Kudus menjadi bupati, tentunya bisa membawa perubahan bagi Kabupaten Kudus menjadi lebih baik.
Termasuk keinginan warga Desa Karangrowo, Kecamatan Undaan, Kudus, agar bisa terbebas dari banjir, kata dia, tentunya bisa direalisasikan, termasuk ketika calon gubernur yang diusung Partai Gerindra dengan parpol koalisi bisa menang.
Sementara itu, Sri Hartini menegaskan bahwa siapapun nantinya yang direkomendasikan oleh partai untuk maju Pilkada Kudus, semua harus bergandengan tangan untuk pemenangan.
"Jajaran pengurus partai dari tingkat DPC, PAC dan ranting harus siap bekerja keras untuk memenangkan calon yang bakal diusung Partai Gerindra," ujarnya.
Ketua DPC Partai Gerindra Kudus Sunaryo menegaskan pengurus DPC Partai Gerindra Kudus siap mendukung keputusan partai.
"Mudah-mudahan, nantinya memiliki pemimpin yang aman agar Kudus semakin berkembang dengan baik," ujarnya.
Kegiatan pengajian maulid Nabi Muhammad SAW Kudus serta konsolidasi keluarga besar kader Partai Gerindra itu, selain dihadiri ratusan kader dan simpatisan partai, juga didatangi perwakilan partai, seperti dari PAN dan PKS, sedangkan pengisi acara mendatangkan Kiai Idham Kholid dari Demak.
"Kepastian bahwa dia diusung oleh partai untuk pencalonannya pada Pilkada Kudus 2018 mencapai 99 persen," ujarnya di sela-sela kehadirannya pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW Kudus serta konsolidasi keluarga besar kader Partai Gerindra Kudus di rumah aspirasi Sri Hartini di Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kudus, Jumat.
Apalagi, kata dia, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo menginginkan calon maupun wakil bupati yang amanah terhadap masyarakat maupun agama.
Selain itu, kata Wachid, calonnya juga tidak pernah melakukan tindakan korupsi.
Ia meminta, jajaran Partai Gerindra Kudus mulai mempersiapkan diri melakukan persiapan untuk pemenangan Sri Hartini sebagai bakal calon bupati Kudus.
"Saya minta jajaran struktural partai dari DPC, ranting hingga tingkat tempat pemungutan suara ditata," ujarnya.
Apalagi, kata dia, Sri Hartini juga sudah menyiapkan bekal untuk Pilkada Kudus 2018.
Ia meminta lima anggota DPRD Kudus mulai bekerja untuk memenangkan Sri Hartini.
Pada kesempatan tersebut, Abdul Wachid juga meminta komitmen jajaran pengurus Partai Gerindra dari tingkat DPC hingga pengurus ranting.
Sementara partai lain yang bakal mendukung Sri Hartini maju sebagai bakal calon bupati Kudus, di antaranya PKS, PAN dan Hanura.
"Syukur-syukur ditambah PKB dan PPP," ujarnya.
Ia optimistis ketika Sri Hartini dipercaya masyarakat Kudus menjadi bupati, tentunya bisa membawa perubahan bagi Kabupaten Kudus menjadi lebih baik.
Termasuk keinginan warga Desa Karangrowo, Kecamatan Undaan, Kudus, agar bisa terbebas dari banjir, kata dia, tentunya bisa direalisasikan, termasuk ketika calon gubernur yang diusung Partai Gerindra dengan parpol koalisi bisa menang.
Sementara itu, Sri Hartini menegaskan bahwa siapapun nantinya yang direkomendasikan oleh partai untuk maju Pilkada Kudus, semua harus bergandengan tangan untuk pemenangan.
"Jajaran pengurus partai dari tingkat DPC, PAC dan ranting harus siap bekerja keras untuk memenangkan calon yang bakal diusung Partai Gerindra," ujarnya.
Ketua DPC Partai Gerindra Kudus Sunaryo menegaskan pengurus DPC Partai Gerindra Kudus siap mendukung keputusan partai.
"Mudah-mudahan, nantinya memiliki pemimpin yang aman agar Kudus semakin berkembang dengan baik," ujarnya.
Kegiatan pengajian maulid Nabi Muhammad SAW Kudus serta konsolidasi keluarga besar kader Partai Gerindra itu, selain dihadiri ratusan kader dan simpatisan partai, juga didatangi perwakilan partai, seperti dari PAN dan PKS, sedangkan pengisi acara mendatangkan Kiai Idham Kholid dari Demak.