Semarang, ANTARA JATENG - Sebanyak 35 komunitas dan pengusaha online shop area Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapatkan kesempatan pembekalan mengenai kepabeanan dan cukai dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).

Selain komunitas dan pengusaha online, hadir juga sejumlah mahasiswa yang berjumlah 185 orang untuk mendapatkan ilmu kepabeanan dan cukai dari Tim Sosialisasi Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) Tanjung Emas Semarang.

Bea Cukai menilai pembekalan ilmu kepabeanan dan cukai sangat dibutuhkan para komunitas dan pengusaha online shop, karena banyak permasalahan terutama barang kiriman komoditi lartas.

Pada kesempatan pertama, Kepala KPPBC TMP Tanjung Emas Tjertja Karja Adil dan perwakilan HMHI Undip memberikan sambutan, dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MOA).

Komunitas maupun pengusaha online shop banyak bertanya tentang komoditi lartas seperti kosmetik, drone, airsoft, cosplay, mainan anak, dan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Seksi PKC V Rijanto juga mengenalkan instansi DJBC dengan pemutaran video serta gambaran tentang DJBC, barang bawaan penumpang.

Sementara Kepala Subseksi Hanggar Pos Lalu Bea Satria Yudha Fibianto memberikan materi tentang barang kiriman seperti peraturan dasar, mekanisme, masalah, serta solusi dari masalah tersebut.



Pewarta : Humas Bea Cukai
Editor :
Copyright © ANTARA 2024