Temanggung, ANTARA JATENG - Anak muda asal Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Farid Nurrahman merupakan salah satu perencana wilayah terkemuka di Pulau Kalimantan.

Alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini sering menjadi teman diskusi berbagai pemerintah daerah yang ingin menata wilayahnya.

Kemajuan sebuah daerah sangat tergantung pada proses perencanaan wilayahnya. Daerah maju di Indonesia selalu memiliki seorang perencana wilayah yang mumpuni.

"Kebetulan, saya memang belajar planologi. Prinsipnya, pembangunan wilayah harus direncanakan dengan sangat terukur, agar setiap warga dapat menikmati kesejahteraan. Banyak yang datang untuk berdiskusi dari kalangan birokrat dan kepala daerah agar dapat mencapai target-target pembangunan mereka," katanya.

Selain itu, katanya "political will" merupakan faktor terpenting.

Mantan Wakil Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia London ini optimistis pemerintah daerah yang memiliki komitmen pasti dapat mencapai kesejahteraan masyarakat.

"Saya sudah banyak terlibat dalam perencanaan wilayah daerah, namun faktor paling menentukan adalah komitmen pemerintah. Sudah direncanakan sebagus apapun, kalau pemerintah tidak komit pasti tidak memberikan manfaat untuk masyarakat," katanya di sebuah pertemuan dengan tokoh masyarakat di Temanggung, Kamis.

Farid yang begitu dikenal di Pulau Kalimantan ini juga mengatakan tantangan utama Indonesia ke depan adalah pembangunan wilayah desa. Pemerintah Kabupaten harus memiliki kreativitas dalam mengelola daerahnya.

"Indonesia didominasi daerah pedesaan, lebih banyak kabupaten, dari pada kota. Merencanakan pembangunan wilayah desa merupakan tantangan utama, apalagi dana desa yang cukup besar. Setiap rupiah dana desa harus memberi manfaat untuk kesejahteraan. Jadi, tidak ada lagi pembangunan infrastruktur formalitas, semuanya jelas manfaatnya untuk mendorong daerah yang berdaya saing," katanya.

Farid Nurrahman merupakan akademisi Institut Teknologi Kalimantan, lulusan Greenwich University Inggris. Kiprahnya dalam bidang perencanaan wilayah membuat dia dikenal sebagai salah satu planolog muda bertangan dingin oleh sejumlah pemerintahan daerah.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor :
Copyright © ANTARA 2024