Pekalongan, ANTARA JATENG - Aktivitas lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, selama dua hari terakhir relatif stabil karena kondisi cuaca di laut sedang musim teduh.
Kepala TPI Kota Pekalongan Sugiyo di Pekalongan, Sabtu, mengatakan bahwa selama dua hari terakhir ini, nilai produksi lelang ikan masih mampu mencapai Rp800 juta per hari.
"Saat ini kondisi cuaca di laut sedang musim teduh sehingga banyak kapal nelayan pinggiran melaut dan melelangkan ikannya di TPI," katanya.
Dia menjelaskan selain dari kapal nelayan pinggiran, pasokan produksi ikan juga berasal dari dua kapal jenis "purse saine" yang berbobot di atas 60 grostone.
"Aktivitas lelang ikan memang masih relatif stabil. Kendati demikian, kami memperkirakan aktivitas lelang akan makin ramai pada pertengahan Oktober 2917," katanya.
Ia mengatakan saat ini sejumlah kapal nelayan sedang mengurus izin perpanjangan operasional kapal di gerai yang membutuhkan waktu sekitar satu minggu hingga satu bulan.
"Sebenarnya, saat ini cukup baik untuk mencari ikan di laut karena sedang memasuki musim teduh. Akan tetapi, akibat masih ada sejumlah kapal sedang mengurus izin kapal maka kondisi aktivitas lelang ikan bisa dibilang stabil," katanya.
Dia mengatakan saat ini harga ikan cukup baik karena produksi ikan yang dipasok oleh para nelayan belum begitu banyak.
Harga ikan lemuru yang semula Rp6.500 per kilogram naik menjadi Rp7.500/kilogram dan jui semula Rp2.500 per kilogram naik menjadi Rp3 ribu/kilogram.
Kepala TPI Kota Pekalongan Sugiyo di Pekalongan, Sabtu, mengatakan bahwa selama dua hari terakhir ini, nilai produksi lelang ikan masih mampu mencapai Rp800 juta per hari.
"Saat ini kondisi cuaca di laut sedang musim teduh sehingga banyak kapal nelayan pinggiran melaut dan melelangkan ikannya di TPI," katanya.
Dia menjelaskan selain dari kapal nelayan pinggiran, pasokan produksi ikan juga berasal dari dua kapal jenis "purse saine" yang berbobot di atas 60 grostone.
"Aktivitas lelang ikan memang masih relatif stabil. Kendati demikian, kami memperkirakan aktivitas lelang akan makin ramai pada pertengahan Oktober 2917," katanya.
Ia mengatakan saat ini sejumlah kapal nelayan sedang mengurus izin perpanjangan operasional kapal di gerai yang membutuhkan waktu sekitar satu minggu hingga satu bulan.
"Sebenarnya, saat ini cukup baik untuk mencari ikan di laut karena sedang memasuki musim teduh. Akan tetapi, akibat masih ada sejumlah kapal sedang mengurus izin kapal maka kondisi aktivitas lelang ikan bisa dibilang stabil," katanya.
Dia mengatakan saat ini harga ikan cukup baik karena produksi ikan yang dipasok oleh para nelayan belum begitu banyak.
Harga ikan lemuru yang semula Rp6.500 per kilogram naik menjadi Rp7.500/kilogram dan jui semula Rp2.500 per kilogram naik menjadi Rp3 ribu/kilogram.