Pekalongan, ANTARA JATENG- Sebanyak 662 peserta pendidikan kesetaraan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, siap mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2016/2017.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Triyono di Pekalongan, Minggu, mengatakan bahwa diknas akan menyiapkan lima lokasi untuk penyelenggaraan UN bagi peserta pendidikan kesetaraan tersebut.
"Kami akan siapkan lima lokasi tempat UN, yaitu Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Bendan Jaya, PKBM Tondano, PKBM Anggrek, dan PKBM Jetayu, dan di pondok pesantren," katanya.
Ia menyebutkan 662 peserta tersebut terdiri atas UN pendidikan kesetaraan program paket C yang akan diikuti 485 peserta, Paket B 174 peserta, dan paket A sebanyak tiga peserta.
Adapun penyelenggaraan UN bagi peserta pendidikan kesetaraan, kata dia, akan menggunakan kertas dan pensil atau UN berbasis kertas dan pensil (UNKP).
"Penyelenggaraan UN pendidikan kesetaraan akan berbeda dengan UN tingkat SMP ataupun SMA yang menerapkan UN berbasis komputer," katanya.
Ia mengatakan jadwal UN untuk Pendidikan Kesetaraan program paket C gelombang pertama akan diselenggarakan pada 15 April, 16 April, 22 April, dan 23 April 2017 sedang paket B gelombang pertama 13 Mei, 14 Mei, dan 20 Mei mendatang.
Adapun UN untuk pendidikan kesetaraan program paket C gelombang kedua akan dilaksanakan pada 7 Oktober, 8 Oktober, 14 Oktober, dan 15 Oktober 2017 sedang paket B gelombang dua 7 Oktober, 8 Oktober dan 14 Oktober mendatang.
"Kami berharap pada peserta pendidikan kesetaraan ini mempersiapkan diri dengan belajar baik agar lulus UN," katanya.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Triyono di Pekalongan, Minggu, mengatakan bahwa diknas akan menyiapkan lima lokasi untuk penyelenggaraan UN bagi peserta pendidikan kesetaraan tersebut.
"Kami akan siapkan lima lokasi tempat UN, yaitu Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Bendan Jaya, PKBM Tondano, PKBM Anggrek, dan PKBM Jetayu, dan di pondok pesantren," katanya.
Ia menyebutkan 662 peserta tersebut terdiri atas UN pendidikan kesetaraan program paket C yang akan diikuti 485 peserta, Paket B 174 peserta, dan paket A sebanyak tiga peserta.
Adapun penyelenggaraan UN bagi peserta pendidikan kesetaraan, kata dia, akan menggunakan kertas dan pensil atau UN berbasis kertas dan pensil (UNKP).
"Penyelenggaraan UN pendidikan kesetaraan akan berbeda dengan UN tingkat SMP ataupun SMA yang menerapkan UN berbasis komputer," katanya.
Ia mengatakan jadwal UN untuk Pendidikan Kesetaraan program paket C gelombang pertama akan diselenggarakan pada 15 April, 16 April, 22 April, dan 23 April 2017 sedang paket B gelombang pertama 13 Mei, 14 Mei, dan 20 Mei mendatang.
Adapun UN untuk pendidikan kesetaraan program paket C gelombang kedua akan dilaksanakan pada 7 Oktober, 8 Oktober, 14 Oktober, dan 15 Oktober 2017 sedang paket B gelombang dua 7 Oktober, 8 Oktober dan 14 Oktober mendatang.
"Kami berharap pada peserta pendidikan kesetaraan ini mempersiapkan diri dengan belajar baik agar lulus UN," katanya.