Semarang, Antara Jateng - Juara tinju kelas ringan (62,1 kilogram) WBO Asia Pasifik Daud Yordan mulai membina tiga petinju profesional yang diharapkan bisa menjadi bibit petinju di masa yang akan datang.
"Saya sudah membina tiga petinju profesional bahkan mereka sudah kita jajal untuk naik ring dan hasilnya mereka bisa menang dengan KO dalam suatu even tinju di Kalimantan Barat," kata petinju yang memiliki rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Rabu.
Bahkan, kata petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juli 1987 tersebut, ketiga petinju akan diikutkan dalam suatu even tinju di Jakarta.
Ketika ditanya sasana yang dipimpinnya untuk membina ketiga petinju tersebut, Daud Yordan yang tergabung dalam Sasana Kayong Utara, tersebut mengatakan ada sasana tersendiri yang namanya "Daud Boxing Club".
"Kami berharap para petinju tersebut bisa meneruskan kiprah petinju nasional yang mampu meraih prestasi internasional," katanya menegaskan.
Ketiga petinju tersebut, kata dia, selama ini ditangani dirinya sendiri bersama dengan Juan "Melano" Diaz yang selama ini menjadi mitra berlatih dirinya.
Seperti diketahui, Daud Yordan berhasil meraih gelar WBA Internasional di kelas ringan setelah mengalahkan petinju Argentina Cristian Rafael Coria, dalam pertarungan 12 ronde di Uruguay, 4 Juni 2016.
Dengan kemenangan tersebut, membuka peluang bagi Daud Yordan untuk menantang juara dunia kelas ringan mengingat sekarang ini yang bersangkutan menempati peringkat pertama untuk menantang juara dunia.
"Yang pasti November mendatang saya akan naik ring untuk pertarungan perebutan gelar. Hanya saja soal lawannya masih dirahasiakan," katanya.
Tetapi, kata dia, pertarungan mendatang dimainkan di Indonesia. "Sekarang ini saya menjalani latihan ringan untuk menjaga kebugaran tubuh," katanya.
"Untuk calon lawan hingga saat ini belum ditentukan. Saat ini kami terus melakukan koordinasi dengan WBA karena WBA yang akan menetapkan siapa calon lawan yang akan dihadapi Daud Yordan," kata Promotor Raja Sapta Oktohari diJakarta beberapa waktu lalu.
Ada tiga petinju yang berpeluang akan ditantang oleh Daud Yordan yaitu juara kelas ringan WBA Anthony Crolla, juara dunia kelas ringan versi WBC, Jorge Linares serta berpeluang naik ke kelas super ringan untuk menantang juara dunia WBA, Ricky Burns.
"Saya sudah membina tiga petinju profesional bahkan mereka sudah kita jajal untuk naik ring dan hasilnya mereka bisa menang dengan KO dalam suatu even tinju di Kalimantan Barat," kata petinju yang memiliki rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Rabu.
Bahkan, kata petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juli 1987 tersebut, ketiga petinju akan diikutkan dalam suatu even tinju di Jakarta.
Ketika ditanya sasana yang dipimpinnya untuk membina ketiga petinju tersebut, Daud Yordan yang tergabung dalam Sasana Kayong Utara, tersebut mengatakan ada sasana tersendiri yang namanya "Daud Boxing Club".
"Kami berharap para petinju tersebut bisa meneruskan kiprah petinju nasional yang mampu meraih prestasi internasional," katanya menegaskan.
Ketiga petinju tersebut, kata dia, selama ini ditangani dirinya sendiri bersama dengan Juan "Melano" Diaz yang selama ini menjadi mitra berlatih dirinya.
Seperti diketahui, Daud Yordan berhasil meraih gelar WBA Internasional di kelas ringan setelah mengalahkan petinju Argentina Cristian Rafael Coria, dalam pertarungan 12 ronde di Uruguay, 4 Juni 2016.
Dengan kemenangan tersebut, membuka peluang bagi Daud Yordan untuk menantang juara dunia kelas ringan mengingat sekarang ini yang bersangkutan menempati peringkat pertama untuk menantang juara dunia.
"Yang pasti November mendatang saya akan naik ring untuk pertarungan perebutan gelar. Hanya saja soal lawannya masih dirahasiakan," katanya.
Tetapi, kata dia, pertarungan mendatang dimainkan di Indonesia. "Sekarang ini saya menjalani latihan ringan untuk menjaga kebugaran tubuh," katanya.
"Untuk calon lawan hingga saat ini belum ditentukan. Saat ini kami terus melakukan koordinasi dengan WBA karena WBA yang akan menetapkan siapa calon lawan yang akan dihadapi Daud Yordan," kata Promotor Raja Sapta Oktohari diJakarta beberapa waktu lalu.
Ada tiga petinju yang berpeluang akan ditantang oleh Daud Yordan yaitu juara kelas ringan WBA Anthony Crolla, juara dunia kelas ringan versi WBC, Jorge Linares serta berpeluang naik ke kelas super ringan untuk menantang juara dunia WBA, Ricky Burns.