Kudus, Antara Jateng - Harga jual gula pasir di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pekan ini kembali mengalami kenaikan menjadi Rp16.000 per kilogram setelah sebelumnya juga sempat naik menjadi Rp15.000/kg.

"Pada awal Mei 2016, harga jual gula pasir di pasaran hanya Rp13.000/kg, kemudian secara bertahap naik menjadi Rp14.000, kemudian naik lagi menjadi Rp15.000 dan kini naik lagi menjadi Rp16.000/kg," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kudus Zaenal Wahyu Pribadi di Kudus, Rabu.

Ia menduga, kenaikan harga jual gula pasir di pasaran karena stoknya memang terbatas, menyusul belum dimulainya proses giling tebu.

Pabrik Gula Rendeng Kudus, kata dia, juga tidak memiliki stok gula pasir, karena stok terakhir pada awal April 2016 dengan harga lelang Rp11.600/kg.

Apabila stok gula di pasaran masih terbatas, kata dia, harga jual gula pasir masih memungkinkan mengalami kenaikan.

Berbeda ketika PG Rendeng mulai giling tebu, katanya, harga jual gula pasir bisa normal kembali karena pasokan gula di pasaran bertambah.

Menurut dia, fluktuasi harga jual berbagai komoditas dipengaruhi oleh ketersediaan stok komoditas di pasaran.

"Ketika stok barang cukup, sedangkan permintaan tidak tinggi, tentunya harga cenderung stabil. Sebaliknya ketika permintaan tinggi, namun barang terbatas tentu harganya akan mengalami kenaikan," ujarnya.

Komoditas lain yang mengalami kenaikan harga, yakni daging ayam kampung naik Rp5.000 menjadi Rp55.000/kg, telur ayam negeri naik Rp1.500 menjadi Rp20.000/kg dan telur ayam kampung naik Rp8.500 menjadi Rp42.000 per kilogramnya.

Cabai rawit merah, kata dia, pekan ini juga naik menjadi Rp20.000/kg dibanding sebelumnya hanya Rp18.000/kg, dan bawang putih naik Rp5.000 menjadi Rp35.000/kg.

Sementara komoditas yang harga jualnya turun, hanya cabai merah keriting turun Rp1.000 menjadi Rp16.000/kg.
Mayoritas komoditas lainnya, kata dia, harga jualnya cenderung stabil.

Di antaranya, harga beras IR-64 premium dijual Rp9.500/kg, IR-64 medium Rp8.500/kg, minyak goreng curah Rp12.000/kg, daging sapi kualitas pertama Rp103.000/kg, daging ayam ras Rp30.000/kg, dan tepung terigu Rp7.500/kg.

Komoditas lainnya, yakni cabai merah besar dijual Rp40.000/kg, cabai rawit hijau Rp10.000/kg, dan bawang merah Rp40.000/kg, serta garam halus Rp8.000/kg.

Rudiharto, pedagang sembako di Pasar Bitingan mengakui, sejak sepekan tidak mendapatkan pasoka gula pasir.

"Karena pasokan di pasaran langka, tentunya wajar terjadi kenaikan harga gula pasir," ujarnya.

Untuk komoditas lainnya, kata dia, berfluktuasi karena disesuaikan dengan barang di pasaran.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024