Kanitlaka Satlantas Polres Pati, Ipda Daffid Paradhi, membenarkan terjadinya kecelakaan yang melibatkan mobil Toyota Avanza bernopol B 1334 NKA yang mengangkut tujuh pemudik dengan kendaraan roda dua honda supra bernopol K 5030 BH.

Akibat kecelakaan yang terjadi pada Kamis pukul 13.15 WIB tersebut, mengakibatkan wanita berusia 30 tahun dan 5 tahunan itu meninggal dunia.

"Hingga kini, kami masih melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab pasti terjadinya kecelakaan tersebut," ujarnya.

Selain belum mendapatkan identitas korban yang tewas dalam kecelakaan tersebut, dia mengaku, masih menunggu keterangan sopir yang diinformasikan sejumlah saksi melapor kepada polisi usai kejadian.

Selain itu, kata dia, pokisi juga masih meminta keterangan penumpang mobil tersebut.

"Ketika terjadi kecelakaan, mereka sedang tertidur dan terbangun saat mobil sudah menabrak motor tersebut," ujarnya.

Para penumpang, kata dia, tidak mengenal sopir tersebut, karena merupakan mobil sewa plus sopir.

Berdasarkan keterangan beberapa saksi, mobil Avanza yang diketahui mengangkut pemudik dari Tangerang ke Madura itu berjalan dari arah barat ke timur.

Sopir diduga mengantuk karena saat sampai di tempat kejadian tiba-tiba kendaraan oleng ke kanan dan menabrak motor yang berjalan dari arah berlawanan.

"Sepertinya sopir memang mengantuk, karena tiba-tiba mobil oleng ke kanan sehingga menabrak pengendara sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan," ujar Agus (34), salah seorang saksi.

Ia mengatakan, seorang anak perempuan yang diperkirakan berusia 5 tahun itu meninggal di tempat karena akibat luka parah di bagian kepala.

Sementara wanita yang ditaksir berusia 30 tahun, kata dia, meninggal ketika dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Pati.

"Kedua korban tersebut diperkirakan ibu dan anak, namun belum diketahui nama dan alamat korban," ujarnya.

Informasinya, kata dia, ada dua sepeda motor lain yang juga terlibat kecelakaan, yakni sepeda motor revo dan mio, sedangkan yang mengalami kerusakan parah sepeda motor supra yang ikut terseret hingga puluhan meter.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024