Hanung Bramantyo dan Jajang C Noer Ikut Aksi Anti-FPI
"Sudah saatnya kita harus menunjukkan siapa yang sebenarnya mayoritas dan siapa yang minoritas," kata Hanung saat berorasi di depan pengunjuk rasa yang berjumlah sekitar 100 orang di Bundaran HI itu.
Ia mengimbau jangan sampai minoritas merasa mayoritas dan gemar melakukan tindakan tanpa penindakan.
Hanung yang berpakaian putih itu mengajak agar masyarakat agar menolak segala tindakan kekerasan.
"Yang mengaku intelektual, jadilah sedikit militan, bersikap. Selama ini kita selalu resah," katanya.
Sementara itu Jajang C Noer, mengatakan secara lugas bahwa tindakan kekerasan yang selama ini dilakukan FPI dapat merusak mental.
"Lebih salah lagi karena mengatasnamakan agama," katanya.
Beberapa tulisan yang dibentangkan pengunjuk rasa dalam aksi itu seperti "negara jangan kalah dengan preman", "selamat hari kasih sayang untuk Rizieq", dan teriakan "Indonesia tanpa FPI, tanpa kekerasan".