Semarang (ANTARA) - Komunitas Perempuan Jawa Tengah Pilih Andika Perkasa-Hendrar Prihadi atau Hendi (Pandhita) menggelar kegiatan Grebeg Pasar Gede Solo untuk mengenalkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng tersebut.
Pembina Pandhita Eryolanda, dalam pernyataan di Semarang, Sabtu, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sekaligus mendistribusikan atribut kampanye kepada masyarakat.
Menurut dia, komunitasnya secara konsisten menggelar kegiatan sosialisasi di hampir seluruh kabupaten dan kota di Jateng.
"Harapannya, masyarakat Jawa Tengah, termasuk yang tinggal di pelosok, dapat lebih mengenal dan memahami visi-misi pasangan Andika-Hendi," katanya.
Berbagai kegiatan digelar dalam Grebeg Pasar Gede Solo, antara lain sosialisasi profil dan program kerja pasangan calon Andika-Hendi.
Kemudian, pembagian kaus, stiker, kalender, hijab, dan celemek kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi sekaligus sarana kampanye.
Humas Pandhita Renny Ronowijoyo menambahkan bahwa kegiatan kali ini fokus pada perempuan, terutama ibu-ibu pedagang dan pembeli di Pasar Gede.
"Pasar adalah tempat strategis untuk bertemu banyak ibu-ibu yang menjadi penggerak ekonomi keluarga. Namun, tentu bapak-bapak yang berbelanja juga kami sapa," katanya.
Sementara itu, Mia Soedarso yang juga pembina Pandhita menegaskan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya berpusat di Solo, tetapi juga merambah ke daerah lain.
"Kami juga melakukan pemasangan spanduk dan distribusi stiker di Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Semarang sebagai bagian dari strategi sosialisasi yang lebih luas," katanya.
Elektabilitas pasangan Andika-Hendi terus menunjukkan tren positif, kata dia, meskipun perjalanan politik mereka masih jauh dari sempurna, rekam jejak dan program yang ditawarkan mendapat respons positif dari masyarakat.