Temanggung (ANTARA) - Sekitar 500 kader kesehatan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengikuti jambore di Pendopo Pengayoman Kabupaten Temanggung.
"Jambore kader kesehatan ini merupakan apresiasi kepada para kader yang sudah memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat di tingkat desa /kelurahan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Intan Pandanwangi di Temanggung, Jumat.
Ia menyampaikan dalam jambore kesehatan kader posyandu hari ini diadakan berbagai lomba, antara lain yel-yel, edukasi kesehatan, inovasi posyandu, dan cerdas cermat.
Posyandu sebelumnya merupakan unit kegiatan yang berbasis masyarakat, dengan adanya PP 43 tahun 2014 posyandu menjadi lembaga kemasyarakatan desa .
"Tugas teman-teman posyandu yang akan datang akan menjadi lebih berat. Selain melayani bidang kesehatan yang akan datang posyandu mendapat tugas di bidang pendidikan kemudian bidang kesehatan, di bidang asuhan pengamanan , bidang sosial , bidang pekerjaan umum , kemudian di bidang perumahan rakyat," katanya.
Ia menyampaikan, posyandu nanti tugasnya semakin bertambah. Saat ini teman-teman kader diharapkan mempunyai keterampilan dalam melayani posyandu yang terintegrasi .
"Untuk saat ini teman-teman posyandu sudah tidak sendiri-sendiri, tidak ada posyandu balita sendiri, posyandu remaja sendiri, posyandu lansia sendiri, jadi pelaksanaan posyandu sudah terintegrasi dengan siklus hidup," katanya.
Penjabat Bupati Temanggung Hery Agung Prabowo menyampaikan para kader kesehatan merupakan agen perubahan dalam membudayakan perilaku hidup sehat.
"Saya turut bangga melihat semangat para kader yang tak kenal lelah dalam menjalankan tugas demi mewujudkan kesehatan masyarakat di Kabupaten Temanggung yang kita cintai ini," katanya.
Ia menyampaikan bahwa permasalahan kesehatan yang timbul saat ini merupakan akibat dari prilaku hidup yang tidak sehat ditambah dengan sanitasi lingkungan serta ketersediaan air bersih yang masih kurang memadai di beberapa tempat.
Baca juga: Waspadai kolesterol jahat penyebab penyakit jantung
