Semarang (ANTARA) - Layanan moda transportasi massal Trans Semarang tetap beroperasi untuk mengakomodasi padatnya mobilitas masyarakat dan wisatawan dalam menyambut perayaan Tahun Baru 2024.
Kepala Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Trans Semarang Haris Setyo Yunanto, di Semarang, Jawa Tengah, Minggu, menyebutkan ada dua layanan yang akan dioperasikan yakni layanan reguler dan layanan malam.
Ia menjelaskan bahwa layanan reguler adalah layanan yang tersedia di seluruh koridor maupun rute feeder Trans Semarang.
"Semua koridor ataupun feeder akan beroperasi seperti biasa, yakni pukul 05.30 sampai 17.30," katanya.
Untuk layanan malam, kata dia, akan dioperasikan di tiga rute prioritas, yakni Terminal Mangkang - Simpang Lima, Terminal Penggaron - Simpang Lima, dan Terminal Banyumanik - Simpang Lima (PP).
"Untuk layanan malam atau layanan tambahan ini beroperasi mulai 17.30 - 01.00 WIB. Kondisi normal dan situasional," katanya.
Haris menambahkan bahwa pengguna Trans Semarang juga bisa mendapatkan cashback sebesar 70 persen dengan pembayaran nontunai menggunakan AstraPay.
Sedangkan untuk tahun baru, Senin (1/1), kata dia, layanan Trans Semarang juga beroperasional seperti biasa di semua koridor maupun feeder, serta layanan malam.
"Untuk Senin (1/1) besok, kami tetap beroperasional seperti biasa, karena melihat tingginya mobilitas masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Awak Trans Semarang diberi pelatihan pemadaman kebakaran
Kamis, 14 November 2024 21:03 Wib
DPRD Semarang minta evaluasi pengelolaan Trans Semarang
Kamis, 14 November 2024 20:56 Wib
Naik BRT Trans Jateng cukup bayar Rp79 dengan QRIS, ini rutenya
Senin, 12 Agustus 2024 21:33 Wib
Dishub evaluasi menyeluruh operasional Trans Semarang
Sabtu, 6 Juli 2024 21:32 Wib
28 armada Trans Semarang lebihi ambang batas emisi
Rabu, 12 Juni 2024 7:44 Wib
Pemkot Semarang matangkan rencana "dedicated line" Trans Semarang
Rabu, 15 Mei 2024 8:33 Wib
Korlantas Polri hentikan skema satu arah di Tol Trans Jawa
Selasa, 9 April 2024 16:04 Wib
Konsumsi BBM di Tol Trans Jawa ruas Jateng melonjak 334 persen
Senin, 8 April 2024 21:46 Wib