Semarang (ANTARA) - Rektor Universitas Semarang Dr. Supari Priambodo, ST, MT menyatakan apa pun yang terjadi dalam Kontes Robot Indonesia, pengalaman peserta tersebut pasti akan memupuk mental-mental juara.
Oleh karena itu, mentalitas juara itu harus tetap tumbuh dan memberikan kontribusi teknologi untuk memecahkan masalah riil Indonesia pada masa mendatang sehingga mendukung Indonesia Emas.
Hal tersebut dikatakan Supari Priambodo dalam pembukaan Kontes Robot Indonesia (KRI) 2023 Seleksi Wilayah 1 dan 2 secara hibrida di Auditorium Prof. Muladi dan melalui Youtube USMTV pada 29 Mei 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Plt Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi SIP beserta jajarannya, Ketua Juri KRI 2023 Prof Dr Eng Drs Benyamin Kusumoputro MEng, Ketua Senat USM Prof Dr Hardani Widhiastuti MM Psikolog, Wakil Rektor I USM Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP, Wakil Rektor II USM Dr Titin Winarti SKom MM, dan Wakil Wakil Rektor III USM Dr Muhammad Junaidi SHI MH.
Supari mengatakan, KRI 2023 ini adalah yang kedua kali diselenggarakan USM. Sebelumnya, USM hanya menjadi tuan rumah KRI di tingkat seleksi wilayah. Kali ini menjadi tuan rumah KRI tingkat nasional.
"Sebuah kehormatan besar kami dapat menjadi tuan rumah KRI. Kami sangat bangga dan merasa terhormat atas kepercayaan ini. Semoga akan lahir talenta-talenta muda yang memberikan kontribusi kepada Indonesia," ujarnya.
Menurutnya, USM menjadi tuan rumah pertama yang menyelenggarakan Kontes Robot Indonesia divisi bawah air.
"Hal ini membuka sejarah baru setelah 20 tahun KRI diselenggarakan. Semoga dapat memberikan kontribusi, memperkuat dan mengeksplor lebih jauh potensi Indonesia sehingga negara ini semakin mandiri di sektor teknologi dan ekonomi di wilayah laut," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi SIP mengatakan, KRI merupakan ajang untuk mengembangkan talenta mahasiswa Indonesia dalam riset dan inovasi.
"Dari ajang ini diharapkan mampu memfasilitasi mahasiswa untuk terus berprestasi di bidang robotika yang sangat dibutuhkan Indonesia dan menjadi bekal keterampilan serta kemampuan riset inovasi mahasiswa untuk masa depan yang lebih baik," ucapnya.
Dia berharap, para mahasiswa terus mengembangkan minat, bakat, kreativitas, inovasi, serta kemampuan berpikir kritis di bidang pengembangan teknologi.
"Kemampuan robotika merupakan kemampuan yang dibutuhkan agar dapat dijadikan tulang punggung masa depan Indonesia. Terus perkuat kemampuan diri, kami juga akan terus memberikan fasilitas terbaik melalui ajang ini. Kontes Robot Indonesia menunggu prestasi kalian," pungkasnya. ***
Berita Terkait
Dr Junaidi: Serikat buruh migran RI di Malaysia perlu perlindungan
Senin, 16 Desember 2024 12:15 Wib
USM raih dua penghargaan Anugerah LLDIKTI Wilayah VI
Jumat, 13 Desember 2024 16:16 Wib
Tim PkM USM edukasi dampak perkawinan di bawah umur
Selasa, 10 Desember 2024 14:04 Wib
USM "host" ICTECA 2024, kolaborasi global untuk transformasi digital
Rabu, 4 Desember 2024 15:02 Wib
USM-Kemendesa bersinergi wujudkan kemandirian energi di daerah tertinggal
Senin, 2 Desember 2024 10:38 Wib
USM gelar ICTECA, Dr Ari: Transformasi digital berkelanjutan itu penting
Sabtu, 30 November 2024 8:07 Wib
USM-DP3A-P2KB kerja sama pencegahan perdagangan orang
Kamis, 28 November 2024 13:38 Wib
Anak buruh jadi wisudawan terbaik USM, IP-nya nyaris sempurna
Rabu, 27 November 2024 12:56 Wib