Pemkot Semarang peroleh jatah 38.240 dosis vaksin COVID-19
jumlah vaksin sebanyak itu setara dengan kebutuhan untuk 19.120 orang dengan dua kali penyuntikan per orang.
Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang memperoleh jatah 38.240 dosis vaksin COVID-19 yang akan disuntikkan kepada para tenaga kesehatan pada tahap pertama mulai 14 Januari 2021.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam dalam siaran pers di Semarang, Rabu, mengatakan, jumlah vaksin sebanyak itu setara dengan kebutuhan untuk 19.120 orang dengan dua kali penyuntikan per orang.
Adapun jumlah tenaga kesehatan yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan di Ibu Kota Jawa Tengah ini mencapai 18.710 orang.
"Satu orang akan divaksin dua kali. Dengan demikian vaksinasi untuk tenaga kesehatan pada tahap pertama ini bisa terpenuhi," katanya.
Adapun mekanisme vaksinasi, lanjut dia, juga sudah diatur untuk mengantisipasi antrean dan kerumunan.
Penyuntikan, kata dia, akan dilakukan dalam beberapa sesi yang terdiri atas 15 orang di tiap sesinya.
Pelaksanaan vaksinasi sendiri akan dilakukan di masing-masing puskesmas, rumah sakit, dan balai kesehatan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi di Kota Semarang akam ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada 10 tokoh, di antaranya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang.
Baca juga: Usai divaksin, Jokowi bertemu Sri Mulyani dan Erick Thohir
Baca juga: Penyuntik vaksin ke Presiden Jokowi akui gemataran
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam dalam siaran pers di Semarang, Rabu, mengatakan, jumlah vaksin sebanyak itu setara dengan kebutuhan untuk 19.120 orang dengan dua kali penyuntikan per orang.
Adapun jumlah tenaga kesehatan yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan di Ibu Kota Jawa Tengah ini mencapai 18.710 orang.
"Satu orang akan divaksin dua kali. Dengan demikian vaksinasi untuk tenaga kesehatan pada tahap pertama ini bisa terpenuhi," katanya.
Adapun mekanisme vaksinasi, lanjut dia, juga sudah diatur untuk mengantisipasi antrean dan kerumunan.
Penyuntikan, kata dia, akan dilakukan dalam beberapa sesi yang terdiri atas 15 orang di tiap sesinya.
Pelaksanaan vaksinasi sendiri akan dilakukan di masing-masing puskesmas, rumah sakit, dan balai kesehatan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi di Kota Semarang akam ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada 10 tokoh, di antaranya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang.
Baca juga: Usai divaksin, Jokowi bertemu Sri Mulyani dan Erick Thohir
Baca juga: Penyuntik vaksin ke Presiden Jokowi akui gemataran