Boyolali (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Boyolali telah menyiapkan anggaran sekitar Rp57,4 miliar untuk perbaikan dan peningkatan jalan yang rusak pada 2019.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Boyolali, Budi Wahyono, di Boyolali, Jumat, mengatakan perbaikan beberapa ruas jalan yang rusak itu mulai April mendatang.
Dana perbaikan jalan tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Boyolali, Bantuan Keuangan (Bankeu), atau dari Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Insentif Daerah (DID).
Ia menyebut daerah yang masuk rencana kegiatan perbaikan jalan, antara lain Kecamatan Musuk, Sambi, Ngemplak, Nogosari, Klego, Karanggede, dan Simo.
"Kami melaksanakan perbaikan dan peningkatan jalan di daerah itu, April 2019. Jalan di Boyolali itu totalnya ada 678 kilometer dan yang akan ditangani tahun ini sekitar 70 kilometer," kata dia.
Perbaikan ruas jalan, antara lain Dali-Karanganyar di Kecamatan Musuk dengan APBD Rp8 miliar, ruas jalan Dragan-Lampar Rp5,2 Miliar, ruas jalan Musuk-Keposong menggunakan APBD Rp7 miliar, ruas jalan Ngrancahkulon-Musuk dengan DID Rp1 miliar,.
Selain itu, lanjut dia, ruas jalan Ngemplak-Kliwonan dengan APBD Rp400 juta dan ruas jalan Canden-Tanjungsari di sekitar Waduk Cengklik dengan DAK Rp7,5 miliar di Kecamatan Ngemplak.
Selain itu, perbaikan ruas jalan yang menggunakan Bankeu, kata dia, jalan Jrebeng-Repaking (Kecamatan Wonosegoro) Rp5 miliar dan ruas jalan Kacangan–Kedungrejo (Andong) Rp7,7 miliar, sedangkan ruas jalan Bangak–Simo menggunakan DAK Rp7,7 miliar.
Ia mengatakan DID juga untuk meningkatkan ruas jalan Simo–Kalioso (Kecamatan Nogosari) Rp2 miliar dan ruas jalan Bade–Batangan (Klego) Rp1 miliar, serta ruas jalan Temon–Kacangan (Andong) Rp2 miliar.
Selain itu, dana APBD juga untuk meningkatkan ruas jalan Walen–Batas Semarang (Simo) Rp2 miliar dan ruas jalan Sempulur–Tretes (Karanggede) Rp1 miliar, serta ruas jalan Simo–Papringan (Sambi) Rp2,5 miliar.
Sejumlah ruas jalan juga akan diperbaiki dengan dana APBD, yakni ruas jalan Cepresan–Kemusu (Andong) Rp2 miliar, ruas jalan Simo–Manyaran (Simo) Rp2 miliar, ruas jalan Sambi–Tanjungsari (Sambi) Rp1,4 miliar.
"Rencana proyek perbaikan jalan tahun ini, masih tahap lelang dan akan memilih skala prioritas terlebih dahulu," katanya.
Pemerintah tetap memperhatikan perbaikan-perbaikan akses jalan agar aktifivas perekonomian masyarakat lancar, tetapi karena keterbatasan anggaran maka harus menentukan prioritasnya.
Berita Terkait
Pemkab Kudus luncurkan indeks penyelenggaraan pemerintah desa
Selasa, 17 Desember 2024 17:45 Wib
Pemkab Kudus pastikan stok elpiji jelang Natal cukup
Senin, 16 Desember 2024 10:33 Wib
Pemkab: Festival teater pelajar ajang membangun kecerdasan emosional
Senin, 16 Desember 2024 7:57 Wib
Pemkab Temanggung pantau stok - harga sembako jelang Nataru
Sabtu, 14 Desember 2024 20:14 Wib
Sebanyak 115 sekolah rusak di Kudus selesai diperbaiki
Jumat, 13 Desember 2024 19:03 Wib
Jurus jitu Pemkab Kudus gaet investasi
Jumat, 13 Desember 2024 15:43 Wib
Penerimaan pajak daerah di Kudus capai 98,57 persen
Jumat, 13 Desember 2024 7:45 Wib
Swasta bantu perbaikan 100 rumah di Kabupaten Kudus menjadi layak huni
Kamis, 12 Desember 2024 16:44 Wib