"Rencananya nanti 24-25 Agustus nanti di Istora, Senanyan, Jakarta," katanya seusai melaporkan hal itu kepada Wakil Presiden Boediono di Istana, Jakarta, Kamis.

Menurut dia, rencananya sekitar 45 atlet sumo dari berbagai tingkatan dan berbagai negara akan ikut berpartisipasi dalam turnamen tersebut.

Ia menambahkan turnamen sumo tersebut penting untuk menjalin persahabatan yang lebih erat antar kedua negara.

"Apalagi mengingat sudah menjadi adat di Jepang, dan biasanya sulit untuk di luar negeri, tapi nanti akan hadir di Indonesia untuk memperingati 55 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang," katanya.

Ia menambahkan, penyelenggaraan turnamen sumo tersebut juga diharapkan dapat memicu masyarakat Indonesia untuk lebih mencintai olahraga tradisional yang dimiliki.

Hal ini mengingat Sumo merupakan olahraga tradisional Jepang berumur ribuan tahun yang masih dipertahankan dan dipelihara dengan baik oleh masyarakatnya.

"Jadi kita bisa mencontoh semangat ini," katanya.

Sementara itu, saat melaporkan kegiatan untuk peringatan 55 tahun hubungan diplomatik Indonesia -Jepang, Rachmat Gobel juga didampingi oleh tiga atlet sumo.

Tiga orang pesumo tersebut adalah Baruto Kaito (Kaido Hevelson) dari Estonia, Kosaku Satoyama dari Jepang dan Takayuki Minami.

Para pesumo itu mengenakan pakaian tradisional Jepang (kimono) warna hitam. Selain itu wasit pertandingan sumo Hiroshi Kikuchi yang juga mengenakan pakaian tradisional warna hijau dengan membawa kipas ikut turut serta dalam kesempatan itu.

Selain itu juga hadir Wakil Duta Besar Jepang Makita Shimokaw, Wakil Dubes Jepang untuk Asean Takako Ito, Presiden Gotanda Denshi Takuji Yoshida sebagai promotor, serta perwakilan Toyota Hideo Suzuki. *

Pewarta : -
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024