Sebagai penggantinya, Agus Wahyudin yang sebelumnya menjabat sebagai Pembantu Rektor I Unnes menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Rektor Unnes hingga penunjukan Rektor definitif oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Sudijono mengatakan dirinya telah mengajukan pengunduran diri sebagai Rektor Unnes sejak 1 Maret 2013 karena akan maju mendampingi petahana Bibit Waluyo dalam Pilgub Jateng 2013, dan telah disetujui Mendikbud.

"Saat itu kan masih bakal calon. Ketika hari ini (11/4) resmi ditetapkan sebagai pasangan calon dalam Pilgub Jateng 2013, jabatan rektor resmi saya lepaskan," kata pria kelahiran Pacitan, 15 Agustus 1952 itu.

Mulai saat ini, dirinya akan berkonsentrasi pada persiapan menghadapi Pilgub Jateng, termasuk segera merapat ke tiga partai politik pengusungnya, yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Amanat Nasional.

"Kemudian juga dengan Pak Gub (Bibit Waluyo, red.) karena kami kan pasangan calon yang harus saling memahami, mulai visi misi, kebijakan, dan langkah-langkah konkret yang harus dilakukan pada masyarakat," katanya.

Sudijono juga yakin program-program yang dilaksanakannya selama enam tahun, empat bulan, 22 hari menjabat Rektor Unnes itu akan dilanjutkan oleh mereka yang memiliki visi dan misi yang sama dalam memajukan Unnes.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Djoko Santoso yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan sesuai aturan Pembantu Rektor I memang ditunjuk sebagai Plt menggantikan Rektor yang mengundurkan diri.

"Aturannya sudah ada. Mulai hari ini (11/4), Agus Wahyudin (PR I Unnes, red.) menjabat sebagai Plt Rektor Unnes sampai Mendikbud menunjuk salah satu dari empat PR Unnes menjabat sebagai Rektor definitif," katanya.

Ditanya kapan penunjukan Rektor definitif Unnes, ia mengatakan menyerahkannya kepada Mendikbud M. Nuh yang akan menunjuk salah satu dari empat wakil rektor untuk melanjutkan sisa masa jabatan yang diemban Sudijono.

"Saya yakin bahwa Plt Rektor Unnes, ataukah siapa pun yang ditunjuk sebagai Rektor definitif nantinya sudah memahami apa-apa yang harus diteruskan Unnes, seperti 'green kampus' dan konservasi," kata Djoko.

Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024