Kepala Polsek Pasar Kliwon AKP Parni Handoko melalui Kasi Humas Aiptu Soeparman, di Solo, Senin, menyebutkan nama ketiga tersangka, yakni Andi Lasmono (41) warga Putat Jaya C Barat RT 01 RW o3 Sawahan Surabaya Jawa Timur, Junaidi (25) warga Jalan Sugiyono Gang V No 33 Kedung Kandang, Malang, Jatim, dan Arfi Ardiyana (23) warga Jalan Sugiyono Gang V No 47 RT 12 RW 03 Kedung Kandang, Malang, Jatim, kini sedang dalam pemeriksaan penyidik di Mapolsek.
Menurut Aiptu Soeparman, ketiga tersangka tersebut ditangkap oleh petugas saat beraksi di Alun-Alun utara Kraton Surakarta di Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (2/2) malam, ketika digelarnya konser musik NOAH. Korbannya, yakni Ripto Budiyono (18) warga Sukorejo RT 02 RW 06 Tanjungsari Tirtomoyo Wonogiri.

Menurut Soeparman, korban saat antrean di pintu masuk konser Noah, mendengar ada teriakan copet-copet, korban langsung mengecek handpone selulernya yang disimpan di saku celananya sudah hilang.

Korban mengetahui teleponnya sudah hilang, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pasar Kliwon. Namun, para pelaku setelah konser musik selesai berbagi hasil di daerah Pucang Sawit.

Warga sekitar yang mengetahui hal tersebut langsung melaporkanya ke Polsek Jebres, dan melakukan koordinasi dengan Polsek Pasar Kliwon. Polisi kemudian melakukan penangkapan di tempat tersebut.

Namun, polisi saat dilakukan penangkapan tiga dari delapan kawanan pencopet tersebut berhasil meloloskan diri dari sergapan petugas.

"Kami berhasil menangkap hanya tiga pelaku dengan barang bukti tiga buah telepone seluler berbagai merek," kata Soeparman menjelaskan,.

Atas perbuatan para pelaku tersebut terancam dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.

Tersangka Andi Lasmono mengaku bahwa modusnya ikut mengantre dan berdesak-desakan dengan para penonton yang lain.

"Saya ikut desak-desakan dengan penonton, dan teman lainnya bertugas mendorong-dorong korban sebagai targetnya," kata tersangka.

Selain itu, tersangka juga mengaku bahwa kelompoknya berjumlah delapan orang dari Surabaya dan mereka beraksi setiap ada konser musik dan pertunjukan yang mendatangkan banyak penonton.

Menurut tersangka, dirinya bersama tujuh temannya dari Surabaya, dan datang ke Solo dengan naik bus. Karena, Solo sedang ada konser musik Noah. Kelompoknya saat beraksi di konser musik itu, menghasilkan 16 unit telepone seluler berbagai merek.

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Zuhdiar Laeis
Copyright © ANTARA 2024