"Memang ini memberikan tekanan kepada saya tetapi saya lebih suka menganggapnya sebagai tantangan," katanya seperti dikutip beberapa media lokal yang terbit di Kuala Lumpur, Rabu.

Ia percaya, dengan kerja keras dan komitmen sepenuhnya, hasilnya pasti positif.

Sebelumnya, Paulus telah bertemu dengan ketua pelatih tim beregu Malaysia, Tan Kim Her, dan pelatih lain terkait tugasnya bersama tim nasional Malaysia.

Dari hasil pertemuan tersebut, ia diberi tanggung jawab untuk melatih Kien Keat/Boon Heong, selain dua lagi ganda putra Hoon Thien How/Tan Wee Kiong dan Mohd. Lutfi Zaim Abdul Khalid/Tan Wee Gieen.

Mantan pelatih ganda Indonesia itu optimistis dapat mempersiapkan Kien Keat/Boon Heong mencapai target yang ditetapkan Persatuan Badminton Malaysia (BAM) untuk maju ke final Kejuaraan Dunia.

"Kejuaraan Dunia akan berlangsung Agustus depan dan kita masih mempunyai waktu sekitar enam bulan lagi untuk melakukan persiapan. Untuk saat ini saya tidak bisa memberitahu apa rencana saya," katanya.

"Saya perlu bertemu dengan pemain lebih dulu untuk mengenal kondisi mereka. Apa yang bisa saya katakan, saya akan membuat target untuk Kien Keat/Boon Heong dalam setiap kejuaraan yang mereka ikuti sebelum Kejuaraan Dunia dimulai," katanya.

Ia mengakui, prestasi pasangan ganda putra yang pernah menjadi ganda nomor satu dunia tersebut memang hebat dan teknik permainan mereka bagus.

"Cuma saya tidak tahu apa penyebab kemerosotan prestasi mereka. Saya akan membuat analisis mengenai masalah ini untuk mendapatkan gambaran apa sebenarnya masalah mereka," ujarnya.

Pada 16 Agustus 2012, Presiden BAM Datuk Seri Mohd. Nadzmi Mohd. Salleh menyatakan bahwa induk cabang olah raga bulu tangkis itu setuju mengangkat Paulus sebagai pelatih tim ganda Malaysia dengan kontrak selama dua tahun.

Paulus akan memulai tugasnya secara resmi pada Jumat ((1/2).

Paulus mengawali karir sebagai pemain pada 1991 hingga 1995, sebagai pemain ganda campuran Indonesia sebelum kemudian menjadi pelatih klub bulu tangkis di Pulau Pinang, Wira Tangkis pada 1996.

Setahun kemudian ia mendapat tawaran untuk menjadi pelatih tim ganda Indonesia hingga 2012.

Tugas terakhirnya adalah menjadi pelatih ganda putri Indonesia.

Pewarta : -
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024