Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Batang, Fauzi Fallas, di Batang, Kamis, mengatakan bahwa pemkab harus serius mengembangkan potensi Pantai Sigandu agar wisatawan tetap berkunjung ke objek wisata itu.

"Jika pemkab menginginkan objek wisata itu menjadi andalan, harus secepatnya dikembangkan, apalagi di Pantai Sigandu juga didukung adanya atraksi lumba-lumba dan hewan langka dari Dolphin Center Taman Safari Indonesia," katanya.

Menurut dia, dengan keberadaan Dolphin Center TSI harus bisa dimanfaatkan Pemkab Batang untuk mengembangkan potensi objek wisata Pantai Sigandu agar lebih banyak dikenal oleh daerah lainnya.

"Kami optmistis jika pemkab berani mengeluarkan anggaran yang cukup untuk mengembangkan objek wisata Pantai Sigandu, Kabupaten Batang akan mudah dikenal wisatawan, apalagi Pemprov Jateng juga akan melaksanakan 'Visit Jateng 2013'," katanya.

Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Batang, Yuswanto, mengatakan meminta pemkab tidak ragu menginvestasikan dananya untuk pengembangan Pantai Sigandu.

"Jika saat ini pemkab memandang abrasi pantai sebagai ancaman, masalah itu bisa diatasi jika ada keseriusan. Kami yakin investasi Pantai Sigandu akan menguntungkan karena industri pariwisata akan berpotensi menghasilkan untung," katanya.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Batang, Suprayitno, mengatakan bahwa saat ini pemkab masih terus mengusahakan pengembangan Pantai Sigandu dengan melakukan perbaikan jalan menuju ke objek wisata tersebut.

"Kami telah menganggarkan sedikitnya Rp500 juta untuk penataan lingkungan jalan di lingkungan Pantai Sigandu," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024