Sekretaris Jenderal PPMWS Syahrul Sidin dan Bagian Teknologi Agung dalam siaran rilisnya, Senin, menjelaskan rencana peluncuruan website resmi mereka, yakni www.supportmoromoro.com ialah Jumat 14 Desember 2012.

"Bersamaan dengan diskusi buku edisi kedua `Terasing di Negeri Sendiri` yang dibahas di Malaysia. Setelah itu keberadaan website tersebut akan disosialisasikan kepada seluruh anggota," ujar Syahrul menjelaskan.

Perihal kesiapan atas website tersebut, ia mengatakan sudah 80 persen dan hanya tinggal perbaikan untuk konten video.

"Website tersebut juga sudah bisa diakses, kami terus melakukan perbaikan sebelum diluncurkan," kata dia lagi.

Sebagai media informasi dan kampanye perjuangan petanimoro-moro, ujar dia lagi, PPMWS juga membuat akun twitter @orangmoromoro dan akun facebook dengan nama sama.

"Ke depan kami akan melatih beberapa anak muda untuk menjadi `citizen reporter` sehingga bisa terus mengupdate website tersebut," kata dia pula.

PPMWS ingin dan harus mengikuti perkembangan berita dan teknologi kendati bermukim di kawasan hutan Register 45.

Petani yang tinggal di kawasan itu, Ujar Syahrul, selama ini terus terabaikan dari kelengkapan dokumen kependudukan seperti KTP dan akta kelahiran.

"Banyak warga yang akibat kondisi itu, tidak bisa mengakses layanan pendidikan dan kesehatan secara layak, ratusan bayi tidak bisa merasakan Posyandu, dan ribuan warga di sini tidak bisa mengikuti pemilu," ujar Syahrul.

Pewarta : -
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024