Seorang anggota panitia pengarah BWCF 2012, Dorothea Rosa Herliany di Magelang, Selasa mengatakan, empat novel itu masing-masing berjudul "Walisongo" karya Damar Shashangka terbitan Dolphin Jakarta.

Selain itu, "Api Merapi" karya Budi Sardjono, "La Galigo" karya Dul Abdul Rahman, dan "Sabdo Palon dan Noyo Genggong" karya Ardian Kresna. Tiga novel tersebut terbitan Diva Press Yogyakarta.

Peluncuran empat novel tersebut rencananya pada 29 Oktober 2012 di Rumah Buku DuniaTera, sekitar 500 meter timur Candi Borobudur, Kabupaten Magelang.

Borobudur Writers' and Cultural Festival berupa kegiatan budaya yang melibatkan para penulis silat dan cerita sejarah Nusantara diselenggarakan oleh Samana Foundation (lembaga nirlaba berbasis pengembangan budaya) bekerja sama dengan Yayasan Nusantara Institute. Lokasi kegiatan tersebut pada 2012, selain di kawasan Candi Borobudur, Magelang, juga di Yogyakarta.

Sekitar 100 peserta aktif yakni para penulis yang sudah menerbitkan banyak buku cerita silat dan sejarah Nusantara direncanakan hadir pada kesempatan itu. Sebanyak 18 pembicara berasal dari kalangan penulis, peneliti, akademisi, pakar sejarah, arkeolog, rohaniwan, dan budayawan akan tampil pada kegiatan tersebut.

Selain itu, sekitar 150 peserta biasa berasal dari kalangan penulis sastra, peneliti sastra, pengamat dan pegiat budaya, seniman, dan peminat sejarah akan hadir pada kesempatan tersebut.

"Peluncuran empat novel itu untuk memeriahkan dan melengkapi BWCF yang kami sebut sebagai 'Musyawarah Agung Penulis Cerita Silat dan Sejarah Nusantara'. DuniaTera mendukung musyawarah itu dengan kegiatan yang sifatnya sebagai 'perayaan buku'," tutur Rosa yang juga penyair Magelang dan sekaligus pengelola Rumah Buku DuniaTera Borobudur itu.

Para penulis novel tersebut, katanya akan hadir para peluncuran karya mereka untuk menjelaskan tentang karya masing-masing.

Ia mengatakan, DuniaTera Borobudur pada 30 Oktober 2012 juga menggelar musikalisasi puisi dari buku kumpulan puisi "Manusia Gilimanuk" karya Putu Fajar Arcana periode 1991-2011 terbitan Yayasan Arti Denpasar.

Pewarta : M Hari Atmoko
Editor : M Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024