Batang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, memastikan kegiatan distribusi logistik Pilkada Serentak 2024 ke sejumlah titik rawan bencana seperti longsor dan banjir masih lancar dan aman.
Ketua KPU Kabupaten Batang Susanto Waluyo di Batang, Senin, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan kesiapan untuk mencegah potensi rawan bencana dan lainnya dengan berkoordinasi dengan instansi terkait seperti BPBD dan Dinas Komunikasi Kabupaten Batang.
Dari hasil pengecekan di lapangan, baik di wilayah rawan longsor seperti di Desa Gerlang dan banjir di wilayah Kecamatan Batang, menurut dia, masih terpantau aman.
"Tidak ada kesulitan saat kami melakukan distribusi logistik Pilkada 2024," katanya.
Menurut dia, pengiriman logistik Pilkada 2024 relatif lebih aman dan lancar karena berdasar pengalaman pemilu sebelumnya terjadi adanya jembatan putus di wilayah rawan longsor, yaitu di Desa Pranten, Kecamatan Bawang.
"Kami pernah sempat mengalami kerepotan dalam distribusi logistik pemilu sebelumnya karena logistik harus dipanggul ketika melewati sungai. Akan tetapi, kondisi saat ini sudah tidak ada lagi," katanya pada acara Media Gatering.
Meski demikian, kata Susanto yang didampingi Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia Khikmatun mengatakan bahwa hal yang masih perlu diwaspadai adalah adanya kemungkinan potensi banjir dan rob di sejumlah wilayah di Kecamatan Batang saat pelaksanaan pencoblosan.
Untuk mengantisipasi kondisi banjir dan rob, pihaknya telah menyiapkan pemindahan tempat pemungutan suara (TPS) ke lokasi cadangan yang lebih aman.
"Pemindahan TPS ini memang diperbolehkan oleh KPU RI karena keadaan tertentu. Demikian pula, kami telah melakukan kesiapan wilayah gangguan sinyal dengan melakukan kerja sama dengan dinas komunikasi dan informatika," katanya.
Baca juga: KPU Batang tertibkan APK paslon memasuki masa tenang pilkada