Solo (ANTARA) - Panitia Besar Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 memastikan keandalan armada transportasi untuk atlet dan ofisial selama pertandingan.
Ketua Bidang Transportasi PB Peparnas Taufiq Muhammad, di Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan sejauh ini operasional armada transportasi berjalan lancar.
"Kami disokong oleh Kementerian Perhubungan dengan bantuan sebanyak 40 bus medium dan 50 hiace wheel chair," katanya lagi.
Ia mengatakan ada juga dukungan armada transportasi dari Bank Mandiri. Sedangkan PB Peparnas sendiri menyediakan sebanyak tiga bus low deck.
"Sebagai bagian dari pelayanan, di 30 hotel dan 20 venue pelaksanaan pertandingan kami menyiapkan petugas dari Dishub dan volunteer transportasi," katanya.
Selain itu, katanya lagi, bidang transportasi juga disokong oleh Pemerintah Daerah Khusus Jakarta dengan sebelas armada bus, yang terdiri dari sepuluh Trans Jakarta dan satu unit bus sekolah yang dilengkapi dengan fasilitas untuk disabilitas.
Terkait dengan bantuan dari Daerah Khusus Jakarta, sebelumnya ia sudah diminta oleh Ketua PB Peparnas DB Susanto untuk mengajukan surat berupa permintaan dukungan ke Penjabat Gubernur Jakarta.
"Kami minta dukungan ke sini karena keterbatasan semuanya, kan masih kurang untuk armada transportasinya. Alhamdulillah hanya dua hari setelah surat itu naik, pak Pj memerintahkan Trans Jakarta menyokong sebelas bus," katanya pula.
Ia mengatakan armada-armada tersebut sudah dioperasionalkan sejak penjemputan para atlet dan ofisial dari Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Ahmad Yani Semarang.
"Ada 20 bus di Ahmad Yani Semarang dan sebanyak sepuluh bus untuk di Adi Soemarmo, sama mobil boks juga kami siapkan. Untuk olahraga disabilitas kan perlengkapan banyak," katanya.
Penanggung Jawab Operasional Trans Jakarta Peparnas XVII Muhammad Hartono mengatakan sudah tiba di Solo sebelum pembukaan Peparnas.
"Selain armada, kami juga membawa sebanyak 15 pengemudi dan empat petugas operasional yang bertugas membantu koordinasi dengan petugas Dinas Perhubungan dan volunteer," katanya lagi.
Ia mengatakan sepuluh bus dari Trans Jakarta melayani para atlet dari Hotel Lorin Solo Hotel ke venue pararenang di Intanpari Kabupaten Karanganyar. Selain itu, juga dari Hotel Grand Mercure ke GOR Bung Karno Kabupaten Sukoharjo.
Baca juga: Atlet para angkat berat Jabar pecahkan rekor di Peparnas terakhirnya
Ketua Bidang Transportasi PB Peparnas Taufiq Muhammad, di Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan sejauh ini operasional armada transportasi berjalan lancar.
"Kami disokong oleh Kementerian Perhubungan dengan bantuan sebanyak 40 bus medium dan 50 hiace wheel chair," katanya lagi.
Ia mengatakan ada juga dukungan armada transportasi dari Bank Mandiri. Sedangkan PB Peparnas sendiri menyediakan sebanyak tiga bus low deck.
"Sebagai bagian dari pelayanan, di 30 hotel dan 20 venue pelaksanaan pertandingan kami menyiapkan petugas dari Dishub dan volunteer transportasi," katanya.
Selain itu, katanya lagi, bidang transportasi juga disokong oleh Pemerintah Daerah Khusus Jakarta dengan sebelas armada bus, yang terdiri dari sepuluh Trans Jakarta dan satu unit bus sekolah yang dilengkapi dengan fasilitas untuk disabilitas.
Terkait dengan bantuan dari Daerah Khusus Jakarta, sebelumnya ia sudah diminta oleh Ketua PB Peparnas DB Susanto untuk mengajukan surat berupa permintaan dukungan ke Penjabat Gubernur Jakarta.
"Kami minta dukungan ke sini karena keterbatasan semuanya, kan masih kurang untuk armada transportasinya. Alhamdulillah hanya dua hari setelah surat itu naik, pak Pj memerintahkan Trans Jakarta menyokong sebelas bus," katanya pula.
Ia mengatakan armada-armada tersebut sudah dioperasionalkan sejak penjemputan para atlet dan ofisial dari Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Ahmad Yani Semarang.
"Ada 20 bus di Ahmad Yani Semarang dan sebanyak sepuluh bus untuk di Adi Soemarmo, sama mobil boks juga kami siapkan. Untuk olahraga disabilitas kan perlengkapan banyak," katanya.
Penanggung Jawab Operasional Trans Jakarta Peparnas XVII Muhammad Hartono mengatakan sudah tiba di Solo sebelum pembukaan Peparnas.
"Selain armada, kami juga membawa sebanyak 15 pengemudi dan empat petugas operasional yang bertugas membantu koordinasi dengan petugas Dinas Perhubungan dan volunteer," katanya lagi.
Ia mengatakan sepuluh bus dari Trans Jakarta melayani para atlet dari Hotel Lorin Solo Hotel ke venue pararenang di Intanpari Kabupaten Karanganyar. Selain itu, juga dari Hotel Grand Mercure ke GOR Bung Karno Kabupaten Sukoharjo.
Baca juga: Atlet para angkat berat Jabar pecahkan rekor di Peparnas terakhirnya