Semarang (ANTARA) - Perempuan Jawa Tengah Pilih Andika-Hendi (Pandhita), sebuah organisasi relawan pendukung Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi sebagai calon gubernur dan wakil Gubernur Jawa Tengah menggelar kegiatan "Jumat Berkah" di Roemah Difabel Indonesia, Semarang.
Pembina Pandhita Mia Soedarso, dalam pernyataan di Semarang, Sabtu, mengatakan bahwa kegiatan "Jumat Berkah" merupakan bagian dari komitmen Pandhita untuk mendukung dan memberdayakan komunitas difabel di Semarang.
Roemah Difabel Indonesia yang didirikan Noviana Dibyantari berlokasi di Jalan Untung Suropati Kav.14 Nomor 56 RT 13 RW 06, Kelurahan Mayaran, Semarang Barat.
Selama ini, Roemah Difabel Indonesia telah menjadi tempat bagi kaum difabel untuk berkarya dan berdaya sejak tahun 2014.
Dalam kegiatan tersebut, Pandhita akan memberikan bantuan berupa sembako dan kebutuhan sehari-hari kepada para penyandang difabel serta mengadakan berbagai kegiatan sosial dan edukatif.
"Kami berharap acara ini dapat memberikan manfaat nyata bagi komunitas difabel di Semarang dan menunjukkan dukungan kami terhadap mereka," katanya.
Kegiatan Jumat Berkah berlangsung cukup meriah, dihadiri oleh sekira 100 orang yang terdiri dari anggota Pandhita, anak-anak difabel dan pengurus difabel.
"Kami juga ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang bermanfaat," tambahnya.
Pandhita terus berkomitmen untuk mendukung Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi dalam upaya mereka untuk memajukan Jateng, termasuk melalui kegiatan-kegiatan sosial yang menyentuh berbagai lapisan masyarakat.
Pandhita menilai Andika Perkasa terbukti berhasil dalam kepemimpinan dan karirnya selama bertugas sebagai KadispenAD hingga menjadi Panglima TNI.
Sedangkan Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi sudah terbukti berhasil memimpin kota Semarang selama menjabat sebagai wali kota.
Pembina Pandhita Mia Soedarso, dalam pernyataan di Semarang, Sabtu, mengatakan bahwa kegiatan "Jumat Berkah" merupakan bagian dari komitmen Pandhita untuk mendukung dan memberdayakan komunitas difabel di Semarang.
Roemah Difabel Indonesia yang didirikan Noviana Dibyantari berlokasi di Jalan Untung Suropati Kav.14 Nomor 56 RT 13 RW 06, Kelurahan Mayaran, Semarang Barat.
Selama ini, Roemah Difabel Indonesia telah menjadi tempat bagi kaum difabel untuk berkarya dan berdaya sejak tahun 2014.
Dalam kegiatan tersebut, Pandhita akan memberikan bantuan berupa sembako dan kebutuhan sehari-hari kepada para penyandang difabel serta mengadakan berbagai kegiatan sosial dan edukatif.
"Kami berharap acara ini dapat memberikan manfaat nyata bagi komunitas difabel di Semarang dan menunjukkan dukungan kami terhadap mereka," katanya.
Kegiatan Jumat Berkah berlangsung cukup meriah, dihadiri oleh sekira 100 orang yang terdiri dari anggota Pandhita, anak-anak difabel dan pengurus difabel.
"Kami juga ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang bermanfaat," tambahnya.
Pandhita terus berkomitmen untuk mendukung Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi dalam upaya mereka untuk memajukan Jateng, termasuk melalui kegiatan-kegiatan sosial yang menyentuh berbagai lapisan masyarakat.
Pandhita menilai Andika Perkasa terbukti berhasil dalam kepemimpinan dan karirnya selama bertugas sebagai KadispenAD hingga menjadi Panglima TNI.
Sedangkan Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi sudah terbukti berhasil memimpin kota Semarang selama menjabat sebagai wali kota.