Tanjungpinang (ANTARA) - Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksamana Muda TNI Dr. Yoos Suryono Hadi, M.Tr (Han)., M.Tr. Opsla menandatangi perjanjian kerja sama (PKS) dengan Direktur Utama PT Surya Timur Gemilang (STG) Ahmad Syahbudin di Aula Yos Sudarso, Mako Koarmada I, Jalan Usman Harun, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (23/9).

Acara dihadiri oleh Ketua Umum PP Pemuda Panca Marga (PPM) Berto Izaak Doko, S.H. selaku Komisaris PT STG adalah penandatanganan PKS terkait dengan pekerjaan pengerukan dan pendalaman laut area latihan TNI AL di kawasan Pantai Todak, Dabo Singkep Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.

Dalam keterangan yang diterima pada hari Selasa, Pangkoarmada I mengatakan bahwa PKS merupakan penegasan terkait dengan kewajiban masing-masing pihak serta pedoman hukum apabila terjadi konflik.

"Bahwa PKS ini menyebutkan apa yang menjadi kewajiban masing-masing pihak di dalam suatu hubungan kerja sama terkait dengan pengerukan dan pendalaman laut area TNI AL. Hal ini merupakan pedoman yang digunakan apabila terjadi konflik atau jadi pedoman hukum masing-masing pihak atau dengan pihak lainnya," jelas Laksamana Muda TNI Yoos.

Pangkoarmada I juga berharap pengerukan dan pendalaman laut di kawasan area Latihan TNI AL di Pantai Todak dapat memberikan manfaat dan menjadikan kawasan yang ideal untuk melaksanakan operasi amfibi.

"Semoga kegiatan pendalaman laut daerah latihan TNI AL dapat dilaksanakan dan dapat bermanfaat bagi kepentingan TNI AL dan serta mendukung keselamatan dan keamanan daerah," pungkasnya.

Sementara itu, Dirut STG Ahmad Syahbudi—akrab disapa Arnold—mengatakan bahwa PKS dengan Pangkoarmada I merupakan langkah awal dalam melaksanakan pekerjaan pendalaman laut di kawasan pantai Todak yang merupakan area latihan bagi TNI AL.

Arnold juga menjelaskan bahwa pekerjaan ini untuk mempersiapkan lokasi latihan TNI AL agar dapat sesuai dengan target latihan dari TNI AL, misalnya saat latihan pendaratan pasukan amfibi.

Target pekerjaan ini, sebagaimana terdapat dalam PKS, selama 5 tahun. Dalam hal ini, kata Arnold, TNI AL berharap pekerjaan dapat segera dilaksanakan.

"Terkait dengan perizinan-perizinan yang harus kami persiapkan, pihak TNI AL akan melakukan pendampingan agar kami mendapatkan kemudahan-kemudahan," ujar Arnold.

Dalam kesempatan yang sama, Berto Izaak Doko selaku Komisaris PT STG dan selaku Ketum PPM mengapresiasi TNI AL, khususnya Pangkoarmada I, yang telah memberikan kesempatan untuk dapat bekerja sama dengan PT STG.

"Ini bukan saja sebuah kehormatan, melainkan juga bentuk kepercayaan TNI AL pada PT STG. Tentu kesempatan ini akan kami terjemahkan dalam bentuk kerja nyata yang dapat dipertanggung jawabkan," kata Berto.

Berto mengharapkan kegiatan ini mampu memberikan efek bagi kesejahteraan bagi PPM maupun LVRI di daerah yang selama ini masih kesulitan mendapatkan bantuan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.

Berto juga berharap ke depan pihak dari TNI AL, khususnya Pangkoarmada I, dapat memberikan kesempatan dalam bentuk kerja sama lainnya yang tentunya memiliki tujuan yang sama bagi kepentingan bangsa dan negara serta masyarakat luas dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Turut hadir menyaksikan pendantanganan PKS, antara lain, Kaskoarmada I, IrKoarmada I, Kapok Sahli Koarmada I, Danlantamal IV Batam, Asrena Pangkoarmada I, Asintel Pangkoarmada I, Asops Pangkoarmada I, Aspers Pangkoarmada I, Aslog Pangkoarmada I, Aspotmar Pangkoarmada I, Askomlek Pangkoarmada I, Kadisinfolahta Koarmad I, Kadiskum Koarmada I, Kadispotmar Koarmada I, Dandenma Mako Koarmada I, Kadispen Koarmada I serta Danlanal Dabo Singkep. Sementara itu, yang mendampingi Dirut PT STG hadir, yakni jajaran komisaris, direksi, dan staf perusahaan tersebut.

Acara juga diikuti secara video conference (vicon) dari Mabes AL, yaitu Kasentunal, Paban III ASRO/Litbang Srenaal, Paban V Faslan Slogal, Kasubdis Kermajian Dsikumal, Kasubdis Fasdukmat Disfaslanal, dan Kapuskopal Koarmada I.

Pewarta : Kliwon
Editor :
Copyright © ANTARA 2024