Kudus, Jateng (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menambah 927 titik lampu penerangan jalan umum (LPJU) baru sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan khususnya pada malam hari.
"Ratusan LPJU baru tersebut dipasang di sejumlah ruas jalan kabupaten yang memang selama ini belum dilengkapi lampu penerangan jalan umum," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus Catur Sulistiyanto di Kudus, Jateng, Jumat.
Dalam pemasangannya, kata dia, tentu berdasarkan skala prioritas, karena masih banyak jalan yang membutuhkan lampu penerangan.
Anggaran yang disediakan untuk penambahan ratusan titik LPJU tersebut mencapai Rp12,4 miliar.
Pemkab Kudus juga memperbaiki LPJU yang mengalami kerusakan.
"Tahun ini kami menganggarkan Rp1,6 miliar untuk memperbaiki LPJU yang mengalami kerusakan," ujarnya.
Ia memperkirakan kegiatan pemasangan LPJU yang baru maupun perbaikan juga bisa diselesaikan segera karena sebagian besar pemasangan lampu juga sudah dikerjakan pihak ketiga.
Program pemasangan LPJU baru maupun perbaikan, kata dia, ditargetkan selesai antara September dan Oktober 2024.
Apalagi, proyek kegiatan perbaikan lampu penerangan jalan umum tersebut tidak perlu melalui mekanisme lelang, melainkan bisa dikerjakan melalui katalog elektronik (e-katalog) sehingga proses lebih cepat dibandingkan lelang.
Terkait dengan perbaikan LPJU di kawasan Balai Jagong juga sudah dikerjakan, total ada 150 titik LPJU bertenaga surya yang diganti dengan lampu yang menggunakan energi listrik PT PLN dengan anggaran Rp1,9 miliar yang bersumber dari APBD Kudus 2024.
Baca juga: Penggantian 150 LPJU surya ke listrik di Balai Jagong capai 80 persen
"Ratusan LPJU baru tersebut dipasang di sejumlah ruas jalan kabupaten yang memang selama ini belum dilengkapi lampu penerangan jalan umum," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus Catur Sulistiyanto di Kudus, Jateng, Jumat.
Dalam pemasangannya, kata dia, tentu berdasarkan skala prioritas, karena masih banyak jalan yang membutuhkan lampu penerangan.
Anggaran yang disediakan untuk penambahan ratusan titik LPJU tersebut mencapai Rp12,4 miliar.
Pemkab Kudus juga memperbaiki LPJU yang mengalami kerusakan.
"Tahun ini kami menganggarkan Rp1,6 miliar untuk memperbaiki LPJU yang mengalami kerusakan," ujarnya.
Ia memperkirakan kegiatan pemasangan LPJU yang baru maupun perbaikan juga bisa diselesaikan segera karena sebagian besar pemasangan lampu juga sudah dikerjakan pihak ketiga.
Program pemasangan LPJU baru maupun perbaikan, kata dia, ditargetkan selesai antara September dan Oktober 2024.
Apalagi, proyek kegiatan perbaikan lampu penerangan jalan umum tersebut tidak perlu melalui mekanisme lelang, melainkan bisa dikerjakan melalui katalog elektronik (e-katalog) sehingga proses lebih cepat dibandingkan lelang.
Terkait dengan perbaikan LPJU di kawasan Balai Jagong juga sudah dikerjakan, total ada 150 titik LPJU bertenaga surya yang diganti dengan lampu yang menggunakan energi listrik PT PLN dengan anggaran Rp1,9 miliar yang bersumber dari APBD Kudus 2024.
Baca juga: Penggantian 150 LPJU surya ke listrik di Balai Jagong capai 80 persen