Demak (ANTARA) - Bupati Demak Eisti'anah mengajak para pelajar di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, untuk membiasakan diri makan makanan bergizi seimbang sebagai implementasi pola hidup sehat.
"Kami berharap gerakan aksi bergizi yang diikuti 865 pelajar MTs Negeri 5 Demak hari ini (20/8) tidak hanya selesai bulan ini, tetapi dilanjutkan terus," ujarnya saat menghadiri acara gerakan nasional aksi bergizi di halaman MTs Negeri 5 Demak, Selasa.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Demak Afief Mundzir, Kepala Dinas Kesehatan Demak Ali Maimun, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak Haris Wahyudi Ridwan, dan sejumlah jajaran pemerintahan daerah.
Ia juga mengapresiasi adanya kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak dengan Kantor Kementerian Agama Demak tersebut karena tujuannya sama-sama untuk mencerdaskan anak bangsa.
Kepala Kantor Kementerian Agama Demak Afief Mundzir mengajak para pelajar di bawah naungan Kementerian Agama untuk melanjutkan gerakan makan makanan bergizi serta minum obat tambah darah untuk mencegah anemia.
"Pelajar juga harus membiasakan diri makan pagi sebelum berangkat ke sekolah," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Demak Ali Maimun menambahkan bahwa dengan membiasakan pola makan makanan bergizi seimbang, maka generasi penerus bangsa bisa lebih produktif dan sehat.
"Kampanye hidup sehat terhadap pelajar tidak hanya mengajak mereka makan bergizi, tetapi mereka juga diajak senam bersama untuk membiasakan anak-anak berolahraga," ujarnya.
Program minum obat penambah darah, kata dia, sudah berlangsung lama dan digelar setiap hari Rabu dengan harapan tidak ada anak, terutama perempuan yang mengalami anemia.
"Anemia bisa menyebabkan produktivitas menjadi turun karena bawaannya mengantuk, badan lemas, lesu, dan kurang bergairah. Anemia mengakibatkan hemoglobin (HB) berkurang, padahal HB merupakan salah satu komponen darah yang mendistribusikan hasil metabolisme ke seluruh tubuh," katanya.
Nugi, salah satu siswa MTs Negeri 5 Demak kelas 7B mengatakan bahwa selalu membawa bekal makanan lengkap dengan sayur dan lauk berupa ayam, serta buah anggur.
Baca juga: Dinkes Kudus kampanyekan pola makan bergizi terhadap pelajar
"Kami berharap gerakan aksi bergizi yang diikuti 865 pelajar MTs Negeri 5 Demak hari ini (20/8) tidak hanya selesai bulan ini, tetapi dilanjutkan terus," ujarnya saat menghadiri acara gerakan nasional aksi bergizi di halaman MTs Negeri 5 Demak, Selasa.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Demak Afief Mundzir, Kepala Dinas Kesehatan Demak Ali Maimun, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak Haris Wahyudi Ridwan, dan sejumlah jajaran pemerintahan daerah.
Ia juga mengapresiasi adanya kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak dengan Kantor Kementerian Agama Demak tersebut karena tujuannya sama-sama untuk mencerdaskan anak bangsa.
Kepala Kantor Kementerian Agama Demak Afief Mundzir mengajak para pelajar di bawah naungan Kementerian Agama untuk melanjutkan gerakan makan makanan bergizi serta minum obat tambah darah untuk mencegah anemia.
"Pelajar juga harus membiasakan diri makan pagi sebelum berangkat ke sekolah," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Demak Ali Maimun menambahkan bahwa dengan membiasakan pola makan makanan bergizi seimbang, maka generasi penerus bangsa bisa lebih produktif dan sehat.
"Kampanye hidup sehat terhadap pelajar tidak hanya mengajak mereka makan bergizi, tetapi mereka juga diajak senam bersama untuk membiasakan anak-anak berolahraga," ujarnya.
Program minum obat penambah darah, kata dia, sudah berlangsung lama dan digelar setiap hari Rabu dengan harapan tidak ada anak, terutama perempuan yang mengalami anemia.
"Anemia bisa menyebabkan produktivitas menjadi turun karena bawaannya mengantuk, badan lemas, lesu, dan kurang bergairah. Anemia mengakibatkan hemoglobin (HB) berkurang, padahal HB merupakan salah satu komponen darah yang mendistribusikan hasil metabolisme ke seluruh tubuh," katanya.
Nugi, salah satu siswa MTs Negeri 5 Demak kelas 7B mengatakan bahwa selalu membawa bekal makanan lengkap dengan sayur dan lauk berupa ayam, serta buah anggur.
Baca juga: Dinkes Kudus kampanyekan pola makan bergizi terhadap pelajar