Semarang (ANTARA) - Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang menjalin kerja sama dengan Korea Muslim Federation (KMF). Kerja sama ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan pada Jumat ( 9/8/2024) di Ruang Rapat lantai 2 Rektorat.
Penandatanganan kerja sama dilakukan langsung oleh Rektor UIN Walisongo Prof Nizar,M.Ag. dan Director Korean Muslim Federation yaitu Abdus Salam Noh Se Ik. Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari inisiasi kerja sama yang sebelumnya dilakukan pada Mei 2024. Inisiasi dengan mengirimkan dua dosen untuk memperkuat kajian kajian Islam dan pengembangan masyarakat di beberapa Masjid di Korea selama Bulan Ramadan.
Direktur Korea Muslim Federation Cabang Busan Abduh Salam Noh Se Ik menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada UIN Walisongo yang berkontribusi dalam penguatan kajian Islam di Busan, salah satunya program pengabdian international dosen selama Ramadan 2024 di beberapa masjid di Korea. Ia berharap kerja sama tersebut bisa berlanjut secara rutin.
Prof.Dr.Nizar,M.Ag Rektor UIN Walisongo menyampaikan ucapan terima kasih kepada KMF dan harapannya kerja sama tersebut bisa dilanjutkan dengan KKN Internasional di Korea Selatan. KMF menaungi pelajar muslim, sekolah, dan institut budaya jadi ke depannya diharapkan bisa dilaksanakan KKN Internasional.
"KMF memiliki halal komite yang berafiliasi dan sudah melakukan sertifikasi halal sejak 1994 dan sudah bekerja sama dengan perusahaan Korea. Harapannya bisa bekerja sama dengan Walisongo Halal Center dalam proses sertifikasi halal," katanya.
Penelitian Internasional kolaboratif, lanjut Prof Nizar, bisa dilakukan dengan Halal Komite serta pengabdian internasional di Masjid dan sekolah di bawah naungan KMF dan UIN Walisongo menyambut baik kerja sama tersebut, karena merupakan hal yang penting dan urgent untuk meningkatkan wawasan civitas akademika terutama mahasiswa.
Prof Nizar menambahkan tujuan dari kerja sama UIN Walisongo dan KMF adalah pengembangan dan promosi sertifikasi halal, pertukaran staf, akademisi dan mahasiswa serta kerjasama dalam hal pengembangan keilmuan seperti seminar, workshop dan kegiatan lainnya.
Penandatanganan kerja sama dilakukan langsung oleh Rektor UIN Walisongo Prof Nizar,M.Ag. dan Director Korean Muslim Federation yaitu Abdus Salam Noh Se Ik. Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari inisiasi kerja sama yang sebelumnya dilakukan pada Mei 2024. Inisiasi dengan mengirimkan dua dosen untuk memperkuat kajian kajian Islam dan pengembangan masyarakat di beberapa Masjid di Korea selama Bulan Ramadan.
Direktur Korea Muslim Federation Cabang Busan Abduh Salam Noh Se Ik menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada UIN Walisongo yang berkontribusi dalam penguatan kajian Islam di Busan, salah satunya program pengabdian international dosen selama Ramadan 2024 di beberapa masjid di Korea. Ia berharap kerja sama tersebut bisa berlanjut secara rutin.
Prof.Dr.Nizar,M.Ag Rektor UIN Walisongo menyampaikan ucapan terima kasih kepada KMF dan harapannya kerja sama tersebut bisa dilanjutkan dengan KKN Internasional di Korea Selatan. KMF menaungi pelajar muslim, sekolah, dan institut budaya jadi ke depannya diharapkan bisa dilaksanakan KKN Internasional.
"KMF memiliki halal komite yang berafiliasi dan sudah melakukan sertifikasi halal sejak 1994 dan sudah bekerja sama dengan perusahaan Korea. Harapannya bisa bekerja sama dengan Walisongo Halal Center dalam proses sertifikasi halal," katanya.
Penelitian Internasional kolaboratif, lanjut Prof Nizar, bisa dilakukan dengan Halal Komite serta pengabdian internasional di Masjid dan sekolah di bawah naungan KMF dan UIN Walisongo menyambut baik kerja sama tersebut, karena merupakan hal yang penting dan urgent untuk meningkatkan wawasan civitas akademika terutama mahasiswa.
Prof Nizar menambahkan tujuan dari kerja sama UIN Walisongo dan KMF adalah pengembangan dan promosi sertifikasi halal, pertukaran staf, akademisi dan mahasiswa serta kerjasama dalam hal pengembangan keilmuan seperti seminar, workshop dan kegiatan lainnya.