Batang (ANTARA) - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Sendang Kamulyan Kabupaten Batang, Jawa Tengah menanam 4.000 bibit pohon jenis kopi dan jengkol sebagai upaya mencegah kerusakan alam.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Sabtu, mengatakan bahwa kegiatan penanaman pohon bertujuan menyelamatkan bumi dan air yang nantinya hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

"Saya berpesan kepada petani kopi dan jengkol agar merawat tanaman itu. Kegiatan seperti ini juga jangan hanya diseremonialkan saja, namun harus berjalan berkepanjangan supaya kelestarian alam terus terjaga," katanya.

Bupati berharap PDAM ini ke depan juga bisa terus memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat dengan teknologi yang sekarang semakin modern.

Direktur Utama PDAM Sendang Kamulyan Batang Yulianto mengatakan kegiatan penanaman ribuan bibit pohon dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-31 PDAM.

Pada pelaksanaan penanaman bibit pohon itu pihaknya melibatkan Paguyuban Banyu Bening Desa Wisata Si Kembang Kecamatan Blado.

"Hari ini kami melakukan penanaman pohon kopi robusta di Kembang Langit Kecamatan Blado yang dapat membantu melestarikan alam di wilayah itu," katanya.

Dikatakan, dipilihnya tanaman kopi tersebut merupakan permintaan kelompok tani yang mempunyai peran penting bagi perekonomian di Kabupaten Batang bahkan di Indonesia.

"Selain itu, pohon kopi juga cocok bagi kondisi wilayah di daerah yang geografisnya memiliki banyak pegunungan," katanya.

Baca juga: PDAM Sendang Kamulyan Batang bagikan ratusan paket sembako

Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024