Demak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mencatat transaksi dalam pengadaan barang dan jasa melalui katalog elektronik (e-katalog) hingga 10 Juli 2024 sebesar Rp52,81 miliar.

"Sementara jumlah produk yang tayang pada 33 etalase yang ada per 10 Juli 2024 sebanyak 16.630 produk," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Demak Akhmad Sugiharto di Demak, Senin.

Jumlah penyedia, kata dia, yang terdaftar pada 33 etalase yang ada berjumlah 736 penyedia.

Ia mengungkapkan penggunaan produk dalam negeri cukup tinggi, termasuk pengalokasian anggaran belanja untuk produk usaha mikro kecil (UKM) dan koperasi juga demikian.

Sementara total pagu anggaran pengadaan barang/jasa melalui penyedia sebesar Rp684,62 miliar.

"Tingginya penggunaan produk dalam negeri dibuktikan dengan nilai penggunaan produk dalam negeri mencapai Rp678,63 miliar atau 99,13 persen," ujarnya.

Hal itu, kata dia, menunjukkan komitmen Pemkab Demak untuk memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri dalam pengadaan barang dan jasa.

Baca juga: Kota Semarang bisa jadi pionir pengadaan barang dan jasa

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024