Jepara (ANTARA) -
PT Pertamina memastikan ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite, Dexlite maupun Biosolar di Pulau Karimunjawa, Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menjelang Lebaran.
"Sebagai wilayah terluar dan terkecil, kami tetap melakukan langkah antisipasi agar ketersediaan stok bahan bakar minyak (BBM) selama Lebaran nanti tersedia aman," kata Area Manager Communication, Relations, and CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Sub Holding Commercial and Trading PT Pertamina (Persero) Brasto Galih Nugroho di Jepara, Senin.
Nantinya, kata dia, ada dua truk tangki dengan kapasitas setiap armada 16 kiloliter yang akan disiapkan di Kecamatan Karimunjawa.
Biasanya, imbuh dia, sekali pengiriman bisa memenuhi kebutuhan masyarakat selama 10 hari mendatang. Sedangkan nantinya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 15 harian.
Dengan demikian, kata Brasto, kebutuhan BBM selama 15 hari mendatang dijamin aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan BBM selama libur Lebaran.
Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kebutuhan solar juga mengalami penurunan karena aktivitas nelayan melaut untuk sementara libur selama Lebaran. Sedangkan kebutuhan Pertalite juga tidak begitu besar.
Permintaan Pertalite di Karimunjawa untuk rata-rata harian sebanyak 1.950 liter, sedangkan solar sebanyak 3.800 liter, dan Dexlite sebanyak 37 liter.
Sementara saat Lebaran nanti, diprediksi ada kenaikan permintaan untuk Pertalite sebesar 2.200 liter per hari, Biosolar sebanyak 3.100 liter per hari, dan Dexlite sebanyak 73 liter per hari.
Jumlah penduduk di Kecamatan Karimunjawa diperkirakan mencapai 9.789 jiwa lebih yang tersebar di lima kepulauan.
Di antaranya, di Pulau Kemojan, Pulai Genting, Pulau Nyamuk, Pulau Parang, dan Pulau Karimunjawa.